Page 272 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 DESEMBER 2021
P. 272
”Hari ini kami turun ke jalan menolak upah minimum 2022,” tegas Sekretaris Konsulat cabang
FSPMI Bekasi, Amir Mahfudz, kemarin.
Amir mengatakan, aksi buruh ini akan terus berlangsung hingga pemerintah menaikkan UMK
Kabupaten Bekasi 2022 sebesar 5,51 persen. ”Titik aksi kami di semua kawasan industri
Kabupaten Bekasi,” tuturnya.
Aksi buruh ini, sambung dia, akan berlangsung hingga 10 Desember, dengan target terpenuhinya
tuntutan mereka. ”Targetnya, tuntutan kami dipenuhi,” ujarnya.
Diketahui, Ridwan Kamil me-netapkan UMK Kabupaten Bekasi 2022 sama dengan UMK 2021.
Artinya, tidak ada ke-naikan yakni sebesar Rp4,7 juta yang berlaku mulai 1 Januari 2022.
(bs/tob/suf/py
271

