Page 357 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 DESEMBER 2021
P. 357
DISNAKERTRANS NTB MINTA DILIBATKAN DALAM REKRUTMEN MARSHAL MOTOGP
DI MANDALIKA
Persiapan jelang berlangsungnya event MotoGp terus digenjot Pemerintah Provinsi Nusa
Tenggara Barat (NTB) bersama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dan Tourism
Development and Corporation (ITDC). Salah satu persiapan yang menjadi perhatian ialah ihwal
perekrutan marshal yang akan bertugas untuk gelaran MotoGp.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Provinsi NTB menyorot soal
marshal ini. Ia meminta agar pihaknya dilibatkan dalam perekrutan marshal yang akan bertugas
untuk MotoGp.
"Untuk ke depan menyambut MotoGP kan akan ada perekrutan marshal, kami (Disnakertrans
NTB) minta itu nanti dilibatkan," kata Kadisnakertrans NTB, I Gede Putu Aryadi kepada
Suara.com, Rabu (8/12/2021).
Ia menjelaskan bahwa untuk rekrutmen marshal saat event Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan
World Superbike (WSBK) kemarin mutlak dikelola oleh MGPA, ITDC, dan Pemerintah Kabupaten
Lombok Tengah. Saat itu, kata Aryadi, pihaknya tidak dilibatkan.
"Waktu itu kami tidak dilibatkan, ketika ada masalah kami baru diajak bicara," tukas Aryadi.
Selanjutnya, tutur Aryadi, ia berharap jangan sampai perekrutan marshal seperti saat IATC dan
WSBK. Namun, ia juga tak menampik bahwa otoritas pemegang kendali terkait marshal ada di
Dorna Sport "Nanti mungkin langsung akan dipimpin oleh Presiden juga, sehingga panitia lokal
harus tunduk pada itu. Yang bisa kita lakukan adalah bagaimana mensupport hal ini," lanjutnya.
Pernyataan I Gede Putu Aryadi ini ditanggapi oleh Managing Director ITDC, Bram Subiandoro.
Terkait hal ini, kata Bram, merupakan aspirasi yang perlu ditindaklanjuti guna sama-sama kerja
kolektif menyukseskan event.
"Hal ini nanti akan kami koordinasikan lebih lanjut antara Disnakertrans NTB, dengan Pemkab
Lombok Tengah untuk masalah perekrutan marshal," kata Bram dalam keterangan tertulis.
Selanjutnya, salah seorang marshal yang bertugas saat event IATC dan WSBK mengatakan tidak
tahu-menahu soal akan adanya perekrutan marshal baru untuk MotoGp.
"Nah kalau itu saya kurang tahu, setelah event tersebut kita belum kumpul lagi, kita masih
menunggu diberikan sertifikat dan apresiasi," kata Abdul Khalik kepada Suara.com. pada hari
Selasa (7/12/2021).
Selanjutnya, kata Khalik, ia dan teman-temannya (marshal) dapat terus dilibatkan dan bertugas
untuk event MotoGp. Ia sebagai putra daerah ingin berkontribusi menyukseskan event MotoGp
tersebut.
"Apapun itu, harapan kami cuman satu, mudah-mudahan tetap bisa tetap bertugas menjadi
marshal untuk MotoGp nanti," tukas marshal asal Desa Darmaji, Kecamatan Kopang, Lombok
Tengah itu.
Kontributor : Lalu Muhammad Helmi Akbar.
356

