Page 129 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 DESEMBER 2021
P. 129

Sementara  itu,  Kepala  Bidang  Ketenagakerjaan  Dinas  Ketenagakerjaan  dan  Perindustrian
              Tarakan  Hanto  Bismoko  menambahkan  bahwa  UMK  ini  wajib  diterapkan  bagi  pelaku  usaha
              kategori  menengah  ke  atas.  Sedangkan  pelaku  usaha  kategori  mikro  kecil,  tidak  diwajibkan
              menerapkan UMK.

              "Ini tidak diwajibkan untuk usaha yang mikro kecil, jadi menengah ke atas," kata Hanto Bismoko.

              Jumlah  perusahaan  kategori  menengah  hingga  besar  di  Tarakan  saat  ini  mencapai  320
              perusahaan. Namun ia belum bisa memastikan apakah semuanya akan menerapkan UMK nanti.
              Pihaknya akan mensosialisasikan terlebih dulu SK Gubernur Kaltara. Hanya saja berdasarkan
              pengalaman  tahun-tahun  sebelumnya,  menurut  Hanto  Bismoko,  perusahaan  besar  sudah
              menerapkan. Misalnya perusahaan plywood dan cold storage.

              Terkait  pengawasan  terhadap  larangan  itu,  Hanto  Bismoko  membuka  diri  jika  ingin
              berkoordinasi,  atau  bisa  juga  langsung  ke  Pengawas  Dinas  Tenaga  Kerja  dan  Transmigrasi
              Kaltara. Sedangkan Sekretaris Daerah (Sekda) Tarakan Hamid Amren mengimbau kepada buruh
              maupun pengusaha agar dapat menerima dan melaksanakan keputusan tersebut.

              "Baik oleh pekerja maupun oleh pelaku usaha untuk melaksanakan keputusan bapak gubernur
              tersebut, tentu melalui aparat pemerintah baik tenaga kerja provinsi maupun dinas tenaga kerja
              kabupaten  kota  akan  melakukan  monitoring  dan  pemantuan  pelaksanaan  upah  buruh,"
              imbaunya.

              Menurut Hamid Amren, perhitungan ini telah mempertimbangkan kesejahteraan buruh dan juga
              kesinambungan usaha perusahaan. Karena itu, pemerintah kemudian mengeluarkan Peraturan
              Pemerintah (PP) Nomor 36 tahun 2021 tentang Pengupahan.

              Aturan  ini  dinilai  Hamid  Amren  sebagai  titik  temu  untuk  membuat  formula  bagaimana
              menghitung upah buruh dengan mempertimbangkan segala aspek. Di sisi lain, Hamid Amren
              menilai UMK Tarakan masih lebih tinggi dibandingkan beberapa kota lain. Karena itu, Hamid
              Amren mengajak semua pihak untuk menghormati keputusan Gubernur Kaltara.






































                                                           128
   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134