Page 232 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 SEPTEMBER 2021
P. 232
Judul Pekerja Migran asal Cianjur Pulang dari Dubai dalam Kondisi Lumpuh
Nama Media viva.co.id
Newstrend Kasus PMI Cianjur
Halaman/URL https://www.viva.co.id/berita/nasional/1407010-pekerja-migran-asal-
cianjur-pulang-dari-dubai-dalam-kondisi-lumpuh
Jurnalis Mohammad Arief Hidayat
Tanggal 2021-09-22 13:23:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Pekerja migran Indonesia asal Cianjur, Jawa Barat, Lesi Kuslum (30 tahun) warga Kampung
Loneng, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sukaluyu, berharap mendapat bantuan dari pemerintah
karena belum sempat bekerja di Dubai, Uni Emirat Arab, sudah mengalami kecelakaan, sehingga
menderita lumpuh dan hilang ingatan.
PEKERJA MIGRAN ASAL CIANJUR PULANG DARI DUBAI DALAM KONDISI LUMPUH
VIVA – Pekerja migran Indonesia asal Cianjur, Jawa Barat, Lesi Kuslum (30 tahun) warga
Kampung Loneng, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sukaluyu, berharap mendapat bantuan dari
pemerintah karena belum sempat bekerja di Dubai, Uni Emirat Arab, sudah mengalami
kecelakaan, sehingga menderita lumpuh dan hilang ingatan.
Berdasarkan keterangan suami Lesi, Yanto Firmanullah (35 tahun), di Cianjur, Rabu, 22
September 2021, dia sempat melarang istrinya yang sama-sama bekerja sebagai pegawai desa
itu, untuk berangkat ke negeri orang sebagai pekerja migran.
"Namun dengan niat mengubah perekonomian keluarga, Lesi tetap kukuh untuk berangkat ke
Dubai melalui perusahaan jasa tenaga kerja di Jakarta. Sesampainya di Dubai, belum sempat
bekerja sudah mengalami kecelakaan," katanya.
Mobil yang ditumpangi istrinya menghantam truk karena sopir mengantuk, sehingga belum
sempat bertemu majikan, istrinya harus menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Dubai
karena luka yang diderita cukup parah, bahkan sempat koma selama beberapa bulan.
Akhirnya dokter di rumah sakit itu memvonis istrinya mengalami lumpuh dan hilang ingatan.
Keluarga yang mendapat kabar itu meminta pihak perusahaan memulangkannya ke Cianjur.
"Sejak dua bulan yang lalu, istri saya dipulangkan dalam kondisi lumpuh dan tidak ingat apa-
apa, kami sudah berupaya membawanya berobat, namun hingga saat ini, belum ada perubahan.
Untuk biaya ditanggung pihak perusahaan," katanya.
231