Page 267 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 267
Judul Soal Bantuan untuk Karyawan, KSPI Minta Pemerintah Tidak
Diskriminatif
Nama Media kompas.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2020/08/06/200529226/soal-
bantuan-untuk-karyawan-kspi-minta-pemerintah-tidak-diskriminatif
Jurnalis Ade Miranti Karunia
Tanggal 2020-08-06 20:05:29
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal meminta, pemberian bantuan
dari pemerintah tidak hanya diberikan kepada karyawan atau pekerja yang terdaftar di BPJS
Ketenagakerjaan saja.
SOAL BANTUAN UNTUK KARYAWAN, KSPI MINTA PEMERINTAH TIDAK
DISKRIMINATIF
JAKARTA, - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal meminta,
pemberian bantuan dari pemerintah tidak hanya diberikan kepada karyawan atau pekerja yang
terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan saja.
"Pekerja bergaji di bawah Rp 5 juta dan tidak terdaftar di BPJS Naker pun harus mendapat
subsidi upah juga. Pakai saja data TNP2K Sekretariat Wapres atau data BPJS Kesehatan,"
katanya melalui keterangan tertulis diterima Kompas.com, Kamis (6/8/2020).
KSPI mengatakan, semua buruh adalah rakyat Indonesia yang membayar pajak dan mempunyai
hak yang sama sebagaimana diatur dalam konstitusi.
Lebih lanjut dia bilang, prinsipnya seluruh karyawan bergaji di bawah Rp 5 juta harus
mendapatkan bantuan dari pemerintah tanpa melihat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
"Jadi negara tidak boleh melakukan diskriminasi," kata dia.
Apalagi ucap Said, karyawan yang tidak terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan
bukanlah salah karyawan tersebut.
"Yang salah adalah pengusaha yang nakal, bukan buruhnya. Karena menurut Undang-Undang
BPJS, yang wajib mendaftarkan buruh sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan adalah
pengusaha," ucapnya.
266