Page 284 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 284
Sebelumnya pada Rabu (5/8/2020), Kepala Disnakertrans dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Andri
Yansyah, mencatat ada 26 kantor yang ditutup sementara. Namun, ia meluruskan kembali
sejatinya 31 kantor yang ditutup sementara.
"Kami memohon maaf atas kesalahan administrasi yang terjadi. Saya luruskan bahwa yang benar
adalah 31 kantor yang ditutup sementara," kata Andri di Jakarta, Kamis (6/8/2020).
Dari 31 kantor, diantaranya 24 kantor ditutup sementara karena ada laporan kasus positif Covid-
19 . Sedangkan 7 kantor lainnya ditutup sementara karena melanggar protokol Kesehatan.
Lanjut Andri, dirinya mengapresiasi bagi perusahaan maupun perkantoran yang telah kooperatif
dalam melaporkan kasus positif covid-19 yang menjangkiti pegawainya kepada Disnakertrans
DKI Jakarta.
"Ini bukan suatu kejelekan atau aib terhadap perusahaan tersebut, malah justru kami sangat
berterima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap
perkantoran/perusahaan tersebut, karena sudah menjalankan protokol Covid-19 saat
karyawannya terpapar dan ini sangat membantu dalam upaya memutus mata rantai penyebaran
Covid-19," jelasnya.
Ia juga menghimbau agar seluruh perkantoran dan perusahaan di Jakarta dapat melakukan hal
serupa, jujur dan terbuka melaporkan jika terdapat kasus positif Covid-19 di tempatnya bekerja,
sehingga dapat dilakukan tindakan pencegahan penyebaran virus ini secara lebih lanjut.
"Penutupan karena kasus positif Covid-19 ini tidak berarti dilakukan pada seluruh gedung
perkantoran. Namun, hanya pada area yang ditemukan pegawai terjangkit Covid-19. Kecuali,
kasus positifCovid-19 di perkantoran tersebut terjadi secara massif. Penutupannya juga hanya 3
hari, untuk dilakukan desinfeksi pada area tersebut," pungkasnya.
Kantor yang Ditutup Berdasarkan data yang diperoleh, 31 perkantoran yang ditutup karena
konfirmasi Covid-19 adalah: Wilayah Jakarta Pusat - PT Indosat - Wisma Bsg Abdul Muis
(Kementerian Perhubungan Dirjen Perhubungan Laut) - Kimia Farma Budi Utomo - BRI Kcu
Tanah Abang - PT Link Tone Indonesia (Gedung I News/ Oke Zone) - PT Meindo Elang Indah
- Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (Ppkk) Kementerian Sekretariat Negara - PT Pegadaian
Wilayah Jakarta Barat - Kantin Walikota Jakarta Barat - PTSP Jakarta Barat Wilayah Jakarta
Utara - BCA Multifinance Kelapa Gading - Kecamatan Koja - PT Dunia Expedisi Transindo - PT
Astra Daihatsu Moto Wilayah Jakarta Timur - PT Yamaha - PT Puninar - Tip Top Rawamangun
- PT Mitsubishi Krama Yudha Motor - PT PP Konstruksi - BPKP -Suzuki Finance Wilayah Jakarta
Selatan - BNI LIFE SMESCO - PT BCA SCBD - KEB Hana Bank Sedangkan 3 perkantoran yang
melanggar protokol kesehatan adalah Proyek Graha Pertamina (Jakarta Pusat), PT FAP Agri
(Jakarta Barat), dan PT Wintard Jaya (Jakarta Timur).
Lalu di Jakarta Selatan, PT. Daeyong Communication Indonesia, PT. Telematic Multisystem, PT.
Kronus Indonesia, PT. Asiapay Technology Indonesia.
283