Page 53 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MARET 2020
P. 53
Title TERANCAM PHK IMBAS CORONA, BURUH TERIAK MINTA PERLINDUNGAN PEMERINTAH
Media Name suara.com
Pub. Date 23 Maret 2020
https://www.suara.com/news/2020/03/23/180808/terancam-phk-imbas-corona -buruh-
Page/URL
teriak-minta-perlindungan-pemerintah
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) meminta pemerintah
memastikan nasib mereka tidak akan terancam Pemutusan Hubungan Kerja atau
PHK massal meski ekonomi Indonesia sedang merosot imbas dari pandemi virus
corona COVID-19.
Presiden KSPI Said Iqbal mengakui pekerjaan kaum buruh memang sangat sulit
untuk dikerjakan dari rumah, mereka harus tetap bekerja di pabrik dan bertemu
banyak orang dengan risiko penularan yang tinggi.
"Kami tahu bahwa pandemi corona situasinya sangat sulit. Tetapi pemerintah dan
pengusaha harus bertindak tegas dan bertanggung jawab untuk memberikan
perlindungan bagi pekerja. KSPI mendesak pihak-pihak terkait untuk melindungi
pekerja dari COVID-19, dan memprioritaskan hak, kesehatan, dan kesejahteraan
pekerja saat kami secara kolektif menghadapi Corona," kata Said Iqbal.
Namun, Iqbal meminta setidaknya pemerintah menekan perusahaan untuk
menerapkan protokol COVID-19 mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, membagikan
alat perlindungan seperti masker dan hand sanitizer gratis kepada para buruh agar
aman bekerja menjaga roda perekonomian negara.
"Di beberapa perusahaan besar atau multinasional, hal ini sudah banyak dilakukan.
Tetapi berdasarkan pantauan kami, masih banyak perusahaan yang belum
memberikan," ucapnya.
Selain itu, buruh-buruh di kawasan Industri juga harus dilakukan tes COVID-19
secara massal, agar kawasan ini bisa memetakan potensi virus corona demi
pencegahan.
"Dengan demikian, bisa secara cepat dakukan pemetaan dan mengumumkan
kawasan industri atau perusahaan mana yang berpotensi tepapar corona. Sehingga
bisa diantisipasi lebih dini," lanjutnya. Iqbal juga mengusulkan kepada perusahaan
untuk mulai menerapkan pembatasan sosial atau social distancing dengan
meliburkan buruh secara bergilir, dengan catatan upah pekerja yang diliburkan
wajib tetap dibayar oleh pengusaha.
"Dengan libur bergilir, produksi masih bisa berjalan, sehingga PHK bisa dihindari,"
tegasnya. Untuk diketahui, hingga Senin (23/3/2020), total pasien positif corona di
Indonesia sudah mencapai 579 orang, 49 meninggal dunia, 30 sembuh.
Page 52 of 84.