Page 48 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MARET 2020
P. 48

Sekjen PHRI Maulana Yusran saat video conference mengungkapkan sektor
               pariwisata khususnya hotel dan restoran paling terdampak sejak Januari lalu atas
               pandemi Covid-19. "Kalau okupansi di bawah 40 persen tentu operational cost kami
               tidak bisa tertutupi, " kata Maulana.


               Dari hasil pendataan seluruh PHRI wilayah Indonesia, kata Maulana, dampak Corona
               bukan hanya tersentral di beberapa daerah saja, melainkan juga seluruh wilayah
               Indonesia. "Kita butuh bantuan pemerintah untuk bersama-sama menanggulangi
               permasalahan ini,"kata Maulana.

               Sedangkan Yorrys Raweyai merespon positif langkah Menaker menanggapi dinamika
               yang berkembang atas wabah Corona. Apalagi saat ini tenaga kerja baik tenaga
               tetap, pekerja harian maupun outsourcing yang sangat terdampak dengan situasi
               pandemik Convid-19 sudah resah.

               "Tenaga kerja pariwisata di Bali dan daerah lainnya sudah resah. Kalau ada way out
               (pemerintah), kami siap menjelaskan kepada pekerja pariwisata. Karena itu kami
               butuh langkah-langkah pemerintah menghadapi situasi ini dan kami siap bantu
               menjelaskannya, " katanya.


               Menaker Ida menjelaskan kebijakan pemerintah untuk meng-realokasi anggaran
               dalam penanganan Covid-19 yang akan difokuskan pada tiga hal yakni, pertama
               anggaran kesehatan, terutama untuk penanganan Covid-19.


               Kedua, jaring pengaman sosial (safety net) seperti program bantuan sosial untuk
               Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar,
               Kartu Pra Kerja dan Kartu Sembako Murah; Ketiga, insentif ekonomi bagi pelaku
               usaha terutama UMKM, sehingga mereka tetap bisa berproduksi dan terhindar dari
               terjadinya PHK.

               "Terkait kebijakan moneter dan fiskal, Presiden Jokowi telah meminta seluruh
               K/Luntuk merelokasi anggaran untuk penanganan Covid-19 dan dampaknya. Selain
               itu pemerintah melakukan relaksasi, restrukturasi kredit dan membebaskan PPH
               serta mempercepat program PKH, raskin, dana desa dan Kartu Prakerja,"kata Ida.

               Menaker Ida menambahkan pihaknya juga sudah mengeluarkan Surat Edaran
               Menaker Nomor M/3.HK.04/III/2020 tentang Perlindungan Pekerja/Buruh dan
               kelangsungan usaha dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

               Garis besarnya mengatur pertama, mengupayakan pencegahan penyebaran dan
               penanganan kasus terkait Covid-19 di lingkungan kerja; kedua, melaksanakan
               perlindungan pengupahan bagi pekerja/buruh terkait pandemik Covid-19.


               Editor : Mohamad Nur Asikin

               Reporter : ARM







                                                       Page 47 of 84.
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53