Page 85 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 85
Perempuan Indonesia, Kalyanamitra, dan Women Crisis Center Mawar Balqis, Kemnaker juga
mengintegrasikan layanan MRC ke dalam LTSA di Cirebon, Blitar, Tulungagung dan Lampung
Timur.
"Alhamdulillah, kami telah me-launching Pusat Informasi dan LTSA yang Responsif Gender
(Migrant Worker Resources Center (MRC) di Kabupaten Cirebon, dan hari ini akan di-launching
untuk di Kabupaten Lampung Timur," ucap Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi dalam
keterangan tertulis, Senin (29/11/2021).
Lebih lanjut, Anwar menyampaikan Pusat Informasi dan LTSA yang responsif gender merupakan
percontohan pertama di Indonesia dan ASEAN dalam membangun layanan terpadu dan
terkoordinasi. Ia menjelaskan hal ini dibuat guna meningkatkan perlindungan perempuan PMI
dan keluarganya sejak dari tingkat desa. Pembentukan MRC, ungkap Anwar, juga mendukung
perluasan fungsi LTSA, khususnya dengan layanan non administratif yang lebih tanggap gender.
Ia pun berharap adanya Integrasi MRC-LTSA dapat mengoptimalkan dan memudahkan akses
LTSA dalam memberikan layanan perlindungan menyeluruh dan responsif gender bagi PMI.
"Saya menyambut baik kerja sama ini yang merupakan bentuk upaya kita dalam melakukan
penguatan tata kelola penempatan dan perlindungan PMI dalam keseluruhan proses
penempatan," kata Anwar.
Terkait implementasinya, Anwar mengatakan peran Pemda menjadi hal penting dalam
memberikan layanan informasi, membuat basis data PMI, dan memfasilitasi pelatihan kerja
kepada CPMI. Untuk itu, Anwar mengapresiasi upaya Pemda Lampung Timur dalam menginisiasi
pembangunan LTSA-PPMI melalui APBD Tahun 2022.
"Saya sangat menyadari bahwa tugas dan tanggung jawab ini pastilah sangat berat, apalagi saat
pandemi COVID-19 sekarang ini," ujar Anwar.
"Kami akan mendukung penuh pembentukan LTSA ini sesuai dengan arahan Menaker Ida
Fauziyah yang meminta seluruh K/L dan stakeholders terkait dapat memberikan kontribusinya
dalam optimalisasi fungsi LTSA," pungkasnya.
84