Page 156 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JULI 2020
P. 156
Judul Pekerja Migran Wajib Kantongi Surat Sehat
Nama Media Radar Banyumas
Newstrend Surat Sehat Pekerja Migran
Halaman/URL Pg2
Jurnalis jpc
Tanggal 2020-07-24 08:04:00
Ukuran 110x39mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 8.800.000
News Value Rp 44.000.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Yusri Albima (Wakil Ketua Umum DPP Garda BMI) Saya kira tes PCR dilakukan di klinik
yang disertifikasi Kemenkes akan lebih aman. Biaya tentunya menjadi tanggung jawab pihak
pengguna yang menanggungnya. Bukan dibebankan kepada calon PMI
positive - Gilbert Goa (Direktur Lembaga dan HAM PADMA Indonesia) Sikap Apjati sesuai dengan
perintah undang-undang. Beban itu seharusnya ditanggung pengguna jasa PMI
Ringkasan
Sejumlah negara dikabarkan siap menerima kembali kedatangan Pekerja Migran Indonesia
(PMI). Syaratnya, PMI yang datang harus sudah memiliki bukti lulus tes Swab/ PCR dari negara
asal.
Wakil Ketua Umum DPP Garda BMI Yusri Albima mengaku cukup memahami syarat tersebut.
Pasalnya, negara penerima khawatir virus Corona masuk kembali ke negeri mereka melalui
warga negara asing atau PMI.
PEKERJA MIGRAN WAJIB KANTONGI SURAT SEHAT
Sejumlah negara dikabarkan siap menerima kembali kedatangan Pekerja Migran Indonesia
(PMI). Syaratnya, PMI yang datang harus sudah memiliki bukti lulus tes Swab/ PCR dari negara
asal.
Wakil Ketua Umum DPP Garda BMI Yusri Albima mengaku cukup memahami syarat tersebut.
Pasalnya, negara penerima khawatir virus Corona masuk kembali ke negeri mereka melalui
warga negara asing atau PMI.
Yusri kemudian menyarankan, calon PMI yang akan bekerja Hongkong, Malaysia, Singapura dan
Taiwan terlebih dahulu mendapatkan sertifikasi kelulusan Swab Test (PCR) dari rumah sakit di
155

