Page 290 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2021
P. 290

Judul               UMP Hanya Jaring Pengaman
                Nama Media          Samarinda Post
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         Pg1&7
                Jurnalis            nha
                Tanggal             2021-11-24 18:39:00
                Ukuran              147x281mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 36.015.000

                News Value          Rp 360.150.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Narasumber
              negative - Usman (Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial
              (Jamsos) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim) Baru Balikpapan yang
              menetapkan UMK-nya. Yang lain belum. Mereka (kabupaten/kota) menyebut, masih rapat. Nah,
              yang jelas UMP ini jaring pengaman. UMK harus lebih tinggi dari UMP. Jadi kabupaten/kota harus
              memakai UMK, bukan UMP

              neutral - Usman (Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial
              (Jamsos) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim) Kami terus menunggu
              untuk laporan UMK-nya. Mekanismenya sama. Cuma UMK ini intinya harus lebih tinggi dari UMR

              positive - Wahyono Hadiputro (Kepala Disnaker Samarinda) Hasilnya kami sampaikan ke wali
              kota dulu, untuk meminta persetujuan dari provinsi

              neutral - Wahyono Hadiputro (Kepala Disnaker Samarinda) tidak sampai menyentuh satu persen,
              dari UMK sebelumnya. Untuk diketahui nilai UMK Samarinda terakhir yang naik pada tahun lalu
              hanya Rp 3,1 juta. Sehingga masyarakat sudah bisa memprediksi bagaimana upah minimum
              tahun depan.. Ya memang tidak banyak, tapi itu sudah disesuaikan dengan aturan



              Ringkasan
              UPAH Minimum Provinsi (UMP) Kaltim tahun 2022 telah diputuskan. Mencalami kenaikan 1,11
              persen atau bertambah Rp 33.118,50. Sehingga UMP Kaltim tahun depan diketuk di angka Rp
              3.014.496.  Angka  im  harus  dipatuhi  semua  perusahaan  berada  di  sektor  menengah.  Kepala
              Bidang (Kabid) Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (Jamsos) Dinas Tenaga Kerja
              dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim, Usman menjelaskan, sampai saat ini sejak diumumkan
              pada 20 November lalu, belum ada laporan keberatan yang disampaik pihak perusahaan atau
              pengusaha terkait penetapan UMP tersebut.






                                                           289
   285   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295