Page 18 - E-MODUL Hamida Syukran Hayati
P. 18
Hasil percobaan yang telah dilakukan menunjukkan adanya perbedaan suhu antara
toples yang dibiarkan terbuka dengan toples yang ditutup dengan plastik diikat dengan
karet galeng. Ruang dalam toples dianalogikan sebagai bumi dan tutup plastik
diibaratkan sebagai gas-gas rumah kaca.
B. Penyebab Dan Dampak Efek Rumah Kaca
Peningkatan gas rumah kaca di atmosfer dan perubahan efek rumah kaca disebabkan
oleh berbagai faktor. Mayoritas penyebabnya berasal dari kerusakan alam yang kita
timbulkan. Berikut ini beberapa penyebab peningkatan gas rumah kaca dan efek rumah kaca
yang tidak optimal.
1. Penggundulan Hutan dan Pembukaan Lahan
Hutan memiliki peranan penting bagi kehidupan manusia di bumi. Tumbuhan dan
pohon-pohon mampu menyerap gas karbon dioksida yang ada di udara dan melepaskan
oksigen melalui proses fotosintesis. Akibatnya, hutan bermanfaat untuk menyediakan
udara yang bersih. Satu pohon dewasa dapat menyediakan kebutuhan oksigen bagi
sekitar 2-10 orang per hari. Selain menghasilkan udara yang segar, hutan juga berfungsi
sebagai katalis untuk “mendinginkan bumi” akibat pemanasan global. Namun sangat
disayangkan, melihat pengaruh hutan yang sangat besar bagi manusia masih banyak
oknum yang melakukan penggundulan hutan. Karena pengundulan hutan ini, secara
otomatis gas CO2 semakin banyak di udara. Pohon yang ditebangi tanpa menerapkan
tebang pilih menjadikan jumlah pohon semakin menyusut. Pembukaan lahan, seperti
yang kita ketahui bahwa Indonesia memiliki penduduk dengan jumlah yang besar.
Pembukaan hutan ini tak jarang dijadikan sebagai lahan perumahan. Menghilangkan
hutan dengan cara pembukaan lahan dan tidak mencoba menanam pohon kembali
setelah itu, akan sangat berpengaruh terhadap suhu bumi dan mengakibatkan efek rumah
kaca.
7 | E-Modul Pemanasan Global