Page 14 - EMODUL IPS K6 HINDU-BUDHA DI INDONESIA
P. 14
dengan penemuan tujuh buah prasasti, yaitu prasasti Tugu Ciaruteun, Kebon Kopi,
Muara Cianten, Jambu, Cidanghiang, dan Pasir Awi.
Sebagian besar prasati peninggalan Kerajaan Tarumanegara ditulis
menggunakan huruf pallawa dan bahasa Sanskerta. Penemuan sumber sejarah tersebut
menunjukkan masyarakat Tarumanegara telah memiliki kebudayaan tinggi. Puncak
kejayaan Kerajaan Tarumanegara terjadi pada masa pemerintahan Raja Purnawaman.
Prasasti Tugu menyebutkan bahwa Raja Purnawaman memerintahkan rakyatnya untuk
membuat saluran Gomati sepanjang 6.112 tombak (12 km). Saluran Gomati digunakan
rakyat Tarumanegara sebagai pencegah banjir, sarana lalu lintas pelayaran antar
daerah, dan sarana irigasi pertanian.
Masyarakat Tarumanegara terdiri atas tiga golongan.
Ketiga golongan tersebut yaitu golongan masyarakat
Hindhu, masyarakat agama Budha, dan masyarakat
berbudaya asli. Dalam bidang ekonomi masyarakat
Tarumanegara bertumpu pada kegiatan pertanian dan
peternakan. Pernyataan ini dibuktikan dengan isi
prasasti Tugu.
9