Page 17 - M-POWER_I/2025
P. 17
LAPORAN KHUSUS
Buruh Butuh Lebih dari Sekadar Upah
NAMUN, perjuangan belum selesai. Dalam berbagai mengembangkan keterampilannya di tengah jam kerja.
forum, Menaker Yassierli selalu mengingatkan bahwa “Saya ingin serikat buruh ke depan bukan hanya bicara
isu buruh di Indonesia tak cukup diselesaikan hanya kenaikan upah. Tapi juga menjadi motor transformasi
dengan kenaikan upah. Tantangan jauh lebih luas. pekerja Indonesia menjadi tenaga kerja unggul dan
“Masih banyak pekerjaan rumah. Mulai dari aspek relevan dengan zaman.”
regulasi, pelanggaran norma ketenagakerjaan, Di luar soal pengupahan dan peningkatan keterampilan,
rendahnya kesadaran K3, hingga lemahnya penegakan Menaker juga menegaskan pentingnya keadilan dalam
hukum. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, proses rekrutmen tenaga kerja. Pada 28 Mei 2025,
tapi kita semua,” kata Yassierli. Menaker Yassierli menerbitkan Surat Edaran Nomor
Ia menekankan pentingnya reskilling dan upskilling. M/6/HK.04/V/2025 tentang Larangan Diskriminasi
“Kalau kita bicara soal upah, kita bicara soal sekarang. dalam Proses Rekrutmen Tenaga Kerja.
Tapi kalau kita bicara soal pelatihan dan pengembangan Surat edaran tersebut mempertegas komitmen
diri, itu artinya kita bicara masa depan.” pemerintah terhadap prinsip nondiskriminasi dan
Yassierli bahkan mendorong adanya regulasi baru yang memberikan pedoman agar proses rekrutmen dilakukan
mewajibkan perusahaan dan serikat pekerja secara objektif dan adil. “Melalui langkah ini, kami ingin
menyediakan waktu bagi pekerja untuk belajar dan memastikan bahwa dunia kerja di Indonesia menjadi
17
Edisi Semester I-2025
KECERDASAN BUATAN (AI)/DIOLAH
EDISI SEMESTER I-2025

