Page 8 - sistem penilaian persediian kelompok 11
P. 8

Contoh

     1:Persediaan



     dasar ditentukan sebanyak 6.000 kg dengan harga Rp. 1.000 tiap kg. Nilai



     persediaan  pada  31  januari  199  sebanyak  7.500  kg  dengan  harga  pasar



     Rp.1.400 per kg. Berapa nilai persediaannya?



     Jawab:



     Nilai persediaan akhir: persediaan dasar, 6.000 x Rp. 1.000








     =Rp. 6.000.000



     ditambah dengan kelebihannya, 1.500 x Rp.1.400          =    Rp. 2.100.00



     Total                                                                                                              =



     Rp. 8.100.000



     a.       Metode taksiran




     Dalam metode taksiran ada 2 metode  yaitu:



     1)  Metode laba kotor



     Data yang diperlukan dalam penghitungan nilai persediaan akhir adalah;



     a.       Hasil penjualan bersih pada periode yang bersangkutan



     b.      Prosentase laba kotor dari hasil penjualan bersih




     9biasanya diperoleh berdasarkan pengalaman pada periode-periode



     sebelumnya).



     2)  Metode harga eceran



     Metode ini didasarkan atas konsep adanya hubungan yang dekat dan konstan



     antara  harga  perolehan  barang  dengan  harga  jualnya.  Untuk  menerapkan




     metode ini diperlukan data-data berikut ini:
                                                                           SUBJECT + VERB + OBJECT


     -Harga  jual  seluruh  barang  yang  disediakan  selama  satu  periode  menurut



     harga ecerannya                                                  SUBJECT + VERB + ADJECTIVE



     -  Jumlah penjualan yang telah terjadi dalam periode yang bersangkutan.



     b.  Metode LOCOM (lower of cost or Market)
                                                                          SUBJECT + VERB + ADVERB



     Dalam metode ini persediaan tidak selalu sama dengan



     harga perolehannya, tetapi sesuai dengan prinsip akuntansi (konvertisme) jika



     ternyata harga pasar lebih rendah dari harga perolehannya, maka persediaan



     harus dicatat ssebesar harga penggantinya (harga pasar). Karena persediaan



     dicatat  dibawah  harga  perolehannya  ,  maka  untuk  penurunan  nilai  tersebut




     haus



     dibuat jurnal penyesuaiannya. Penerapan metode niali terendah antara harga



     perolehan dan harga pasar dapat dilakukan berdasarkan;



     a.       Setiap jenis barang



     b.      Masing-masing bagian/kelompok



     c.       Total seluruh persediaan
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12