Page 126 - oke mutiara kebun sawit
P. 126
sampel darah Adelia. Darah itu harus segera di
serahkan ke Laboratorium dengan secarcik kertas
yang telah di isi sebelumnya, rumah sakit mulai
nampak gelap, kini giliran ayah Adelia yang
bergegas mengantarkan jarum suntik beserta
secarcik kertas menuju laboratorium, ibu Adelia
terus menemani dan menggengam tangan Adelia
semuannya sibuk, jarum suntik sebesar lidi segera
ditancapkan di selangkangan dan tangan Adelia.
Adelia belum juga tersadar matannya lelap
kecantikannya tetap terpancar dalam diamnnya ia
tersenyum seperti berbicara tenang bu Aku baik-
baik saja, Adelia memang gadis yang baik, selama
ini dia tidak pernah mau merepotkan ayah dan
ibunnya terlebih mereka adalah pekerja
pemerintahan keduannya selalu sibuk berangkat
122 | M u t i a r a K e b u n S a w i t