Page 20 - BULETIN 1199

BULETIN Parlementaria

Sekjen DPR Ajak Civitas
SETJEN • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Akademika USK

Teladani Sejarah Aceh

Hadapi Tantangan

Masa Depan

ekretaris Jenderal DPR RI lain, keberhasilan program vaksinasi
Indra Iskandar memberikan massal dan vaksin booster tahap ketiga
kuliah umum dengan judul juga diperkirakan akan mendongkrak Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar.
Foto: Devi/nvl
S “Peluang dan Tantangan aktivitas dan mobilitas masyarakat
Mewujudkan Kesejahteraan Bagi Aceh dalam menggerakan roda
Rakyat Aceh di Era Tatanan Dunia perekonomian. membutuhkan peran serta institusi
Baru” di hadapan Rektor, Civitas “Harus diakui, ketidakpastian pendidikan pada umumnya dan
Akademika, dan Mahasiswa Universitas ekonomi karena pandemi diperkirakan perguruan tinggi pada khususnya, yaitu
Syiah Kuala (USK) Banda Aceh. Dalam masih berlanjut dan masih menjadi mewujudkan peningkatan kualitas
kesempatan itu, Indra mengajak civitas faktor penghambat pemulihan ekonomi. SDM,” tandasnya.
akademika USK untuk bisa mawas diri Hal tersebut juga diperkirakan menjadi Indra menyampaikan, harus diakui
sekaligus instrospeksi. salah satu hambatan perbaikan angka bahwa tantangan ke depan tidaklah
Yakni sejauh mana kemampuan kemiskinan di Aceh,” paparnya. Indra mudah di mana saat ini Indonesia
mempelajari, menggali, dan meneladani menegaskan, menjadi tugas bersama sedang menghadapi tatanan dunia
sejarah dan peradaban masyarakat untuk mewujudkan masyarakat Aceh baru yang beragam di depan mata.
Aceh di masa lalu, membahas dan yang tenteram, senang, sehat sentosa Setiap negara perlu berbenah
menganalisa kemajuan dan tantangan serta sejahtera. dengan memperkuat digitalisasi di
yang dihadapi di masa kini. “Dengan Ia pun berpendapat, perlu berbagai bidang, baik sektor ekonomi,
basis masa lalu dan masa kini tersebut ditingkatkan kebijakan lain yang pendidikan, maupun teknologi.
kita dapat melakukan proyeksi berbasis pada mata pencaharian besar Tentunya kemajuan zaman di setiap era
kemajuan Aceh di masa yang akan mayoritas masyarakat Aceh. Dalam kehidupan memiliki dampak positif dan
datang,” tutur Indra saat memberikan wujud yang nyata, menurutnya sektor negatif.
kuliah umum di Aceh, Rabu (11/5). pertanian Aceh “jumping” ke sektor “Sebagai orang yang lahir dan
Ia menyampaikan, berdasarkan perdagangan tanpa melalui tahap berasal dari tanah Aceh, saya sangat
sejarah, Aceh sering disebut sebagai pengolahan non-migas. mengharapkan Aceh dapat mengejar
tempat persinggahan para pedagang “Untuk itu DPR RI berupaya dan menyesuaikan diri dengan
dari penjuru dunia, dan semakin menyusun revisi UU tentang perkembangan dan dapat menghadapi
menonjol perdagangannya saat era Pemerintahan Aceh sebagai sebuah era tatanan dunia baru ini dengan
Islam masuk ke kawasan itu. Sementara solusi atas tantangan yang saat ini baik. Namun demikian, perubahan
pada abad modern ini, tambah Indra, dihadapi. Saya selaku Sekretaris dan kecepatan kita beradaptasi
pertumbuhan perekonomian Aceh pada Jenderal DPR RI menilai perjuangan jangan sampai melunturkan sifat
tahun 2022 diperkirakan meningkat untuk mewujudkan kesejahteraan kekhasan yang dimiliki oleh Aceh yakni
dibanding tahun 2021. masyarakat Aceh bukan hanya melalui soal keteguhan pada ajaran-ajaran
Kondisi tersebut utamanya kerangka regulasi saja. Ada peluang Agama Islam terutama kepatuhannya
diperkirakan oleh perbaikan konsumsi lainnya yang dapat dimaksimalkan menjalankan segala syariat Islam,”
rumah tangga dan investasi. Pada sisi oleh rakyat Aceh dan tentunya pungkas Indra. dep/aha

20 Nomor 1199/III/V/2022 • Mei 2022