Page 4 - BULETIN 1199
P. 4

BULETIN            Parlementaria                                 menyebar sudah pernah terjadi.


            Sufmi Dasco Harap
    PIMPINAN • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA  Penyakit Hepatitis   diantisipasi akan terjadi hal yang tak
                                                                             Menurutnya, jika tidak dideteksi dan

                                                                             diinginkan. “Pengalaman hal seperti
                                                                             ini yang tidak dideteksi dini dan
                                                                             diantisipasi bisa membuat hal-hal yang
            Akut Tidak Menjadi
                                                                             tidak diinginkan,” kata Dasco.
                                                                               Oleh karena itu, dia meminta
                                                                             Komisi IX DPR RI yang membidangi
            Pandemi
                                                                             kesehatan segera berkoordinasi
                                                                             dengan Kemenkes dalam penanganan
                                                                             kasus hepatitis misterius tersebut.
                                                                             Langkah itu bakal dilakukan setelah
                                                                             masa reses Anggota Dewan yang akan
                                                                             berakhir pekan depan. “DPR akan
                         akil Ketua DPR RI     “Mudah-mudahan soal hepatitis   segera masuk masa sidang, kita akan
                         Sufmi Dasco Ahmad   ini tidak seperti Covid yang kemudian   segera minta Komisi IX DPR koordinasi
                         berharap penyakit   menjalar menjadi pandemi, dan kita   dengan mitranya itu, Kemenkes untuk
            W hepatitis akut                minta kepada kemenkes dalam hal ini   mencari tahu sebab-sebab hal yang
            ‘misterius’ tidak menjadi pandemi   untuk lebih serius menangani masalah   menimbulkan hepatitis ini,” kata Dasco.
            seperti Covid-19. Karena itu, Dasco   ini,” kata Pimpinan DPR RI Koordinator   Kemenkes saat ini telah
            meminta Kementerian Kesehatan   Ekonomi dan Keuangan itu dalam   berkoordinasi dengan WHO dan
            (Kemenkes) agar serius mencari solusi   keterangan tertulis yang diterima   beberapa negara di Eropa untuk
            untuk menangani penyakit tersebut,   Parlementaria, Selasa (10/5).  mencari tahu penyebab penyakit
            sehingga tidak menular, apalagi       Politisi Partai Gerindra ini   misterius tersebut. Sebelumnya,
            menjadi pandemi baru di               menyebut pengalaman virus   Menteri Kesehatan (Menkes) Budi
            Tanah Air.                              misterius yang kemudian   Gunadi Sadikin meminta masyarakat
                                                                              meningkatkan kewaspadaan dan
                                                                                melakukan tindakan pencegahan,
                                                                                salah satunya dengan menjaga
                                                                                kebersihan diri. Sebab, penyakit
                                                                                hepatitis akut yang tengah
                                                                                melanda dunia diduga telah masuk
                                                                               ke Indonesia setelah tiga anak
                                                                             dilaporkan meninggal dunia akibat
                                                                             terinfeksi penyakit misterius ini.
                                                                               “Virus ini menularnya lewat asupan
                                                                               makanan yang lewat mulut. Jadi,
                                                                                   kalau bisa rajin cuci tangan,
                                                                                    kita pastikan yang masuk
                                                                                     ke anak-anak kita. Ini
                                                                                      banyak menyerang di
                                                                                      bawah 16 tahun dan lebih
                                                                                      banyak lagi di bawah 5
                                                                                     tahun,” kata Menkes. Dia
                                                                                   mengatakan secara umum,
                                                                                gejala awal penyakit hepatitis akut
                                                                                 adalah mual, muntah, sakit perut,
                                                                                 diare yang terkadang disertai
                                                                                 demam ringan. Selanjutnya, gejala
                                                                                 akan semakin berat seperti
                                                                                  air kencing berwarna pekat
                                                                                  seperti teh dan buang air besar
            Wakil Ketua DPR RI Korekku Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Dok/nvl          berwarna putih pucat.   gal,rdn/sf


            4    Nomor 1199/III/V/2022  •  Mei 2022
   1   2   3   4   5   6   7   8   9