Page 6 - BULETIN 1199

BULETIN Parlementaria

Nico Siahaan
KOMISI I • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Apresiasi Kerja Sama Industri

Pertahanan Indonesia-Korsel

nggota Komisi I DPR
Dirgantara Indonesia (PTDI). Sejak
RI Junico BP Siahaan akan menjadi kebanggaan Indonesia dirgantara Korea saja namun juga PT
nantinya, makanya hubungan Indonesia
mengapresiasi kerja sama dengan Korea Selatan dalam hal ini tahun 2021, PTDI telah mengirimkan
A antara Indonesia dan kerja sama dalam pesawat tempur insinyur terbaik mereka terkait dengan
Korea Selatan terkait dengan industri sangat baik,” tambah politisi PDI- pembuatan pesawat tempur KFX/IFX.
pertahanan. Ia menyebutkan bahwa Perjuangan itu. Sedangkan dalam pembangunan kapal
kerja sama kedua negara tersebut Dihimpun dari berbagai sumber, selam melibatkan PT PAL Indonesia
bukan sebatas pembelian senjata dan kerja sama industri pertahanan antara bekerjasama dengan Daewoo
tidak main-main. Nico mengungkapkan Indonesia dengan Korea Selatan tidak Shipbuilding & Marine Engineering
hal tersebut usai mengikuti pertemuan hanya terkait dengan pengadaan (DSME). uc/sf
Komisi I DPR RI dengan perwakilan alutsista namun lebih menekankan
Komite Intelijen Majelis Nasional pada pengembangan
Republik Korea Selatan. teknologi sehingga hadir
“Hubungan Indonesia dengan pula keterlibatan langsung
(Korea Selatan) ini bukan sekadar pakta dari industri pada kerja sama
kerja sama, tapi sudah terbukti. Ini tersebut.
bukan main-main ya. Bukan sekadar Seperti pada proyek
beli senjata, satu pucuk senjata. Ini KFX/IFX yang tidak hanya
kapal selam dan sudah ada tiga. Ini dilakukan oleh industri
pesawat dengan teknologi canggih,
teknologi yang radarnya terbaik itu
nanti akan dimiliki Indonesia dan Korea
melalui KFX/IFX,” ujar Nico di Gedung Anggota Komisi I DPR RI
Nusantara III, Kompleks Parlemen, Junico BP Siahaan.
Foto: Jaka/nvl
Senayan, Jakarta, Selasa (10/5).
Kerja sama di bidang industri
pertahanan antara Korea Selatan
dan Indonesia telah terjalin sejak
lama. Saat ini, setidaknya terdapat
dua agenda besar dari kerja sama
tersebut antara lain transfer teknologi
dan pembangunan kapal selam serta
pembuatan jet tempur berteknologi
tinggi Korean Flight Experience/
Indonesia Flight Experience (KFX/IFX).
“Nanti hasilnya ada sekitar 168
pesawat, Indonesia akan kebagian 48
pesawat dan ini akan mulai mengudara
tahun 2026. Harapannya seperti itu.
Kalau kita bilang, ini adalah salah satu
pesawat canggih ya, itu sudah masuk
kategori 4,5 G. Menurut kami ini juga

6 Nomor 1199/III/V/2022 • Mei 2022