Page 4 - BULETIN 1222
P. 4
Parlementaria
BULETIN Terima Masukan PB IDI
PIMPINAN • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Terkait RUU Kesehatan
FOTO: OJI/PDT
Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar saat menerima audiensi Pengurus Besar (PB) Ikatan Dokter Indonesia
(IDI) di ruang kerjanya, Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Selasa (18/10).
akil Ketua DPR secara omnibus,” kata Legislator keras IDI yang dinilai telah berhasil
RI Koordinator Dapil Jawa Timur VIII itu. menjadi partner produktif dalam
Bidang Politisi yang akrab disapa Gus menangani krisis kesehatan selama
Kesejahteraan Muhaimin tersebut berkomitmen ini.
W Rakyat (Korkesra) akan meneruskan masukan dan “Kami mengapresiasi langkah
Abdul Muhaimin Iskandar menerima aspirasi dari PB IDI ke AKD terkait IDI dalam menangani pandemi. IDI
audiensi Pengurus Besar (PB) Ikatan untuk dijadikan pertimbangan menyampaikan siap menjadi ujung
Dokter Indonesia (IDI) di ruang dalam memutuskan kebijakan. tombak dalam kemajuan pelayanan
kerjanya, Gedung Nusantara III, Dalam kesempatan itu, Gus Imin masyarakat. Untuk itu, kami berharap
Senayan, Jakarta, Selasa (18/10). menyampaikan apresiasi atas kerja IDI bisa terus bekerjasama dengan
Dipimpin langsung oleh Ketua PB pemerintah sebagai kekuatan
IDI Adib Khumaidi, organisasi profesi sosial yang bisa membantu sistem
tersebut memberikan beberapa kesehatan semakin baik,” tutupnya.
masukan terkait penyusunan RUU Sebelumnya, Ketua PB IDI
tentang Kesehatan yang akan KAMI BERHARAP Adib Khumaidi mengatakan RUU
disahkan sebagai salah satu RUU tentang Kesehatan (Omnibus Law)
Prolegnas Prioritas tahun 2023. IDI BISA TERUS yang masuk dalam usul prolegnas
“Mereka menyampaikan BEKERJASAMA prioritas tidak memiliki urgensi.
mengenai RUU tentang Kesehatan DENGAN PEMERINTAH “Kami mendukung perubahan
yang dibahas menggunakan metode SEBAGAI KEKUATAN sistem kesehatan nasional semakin
Omnibus Law. Menurut mereka tidak SOSIAL YANG BISA baik. Namun, dengan pembahasan Scan QR
untuk berita
ada urgensi merevisi UU tentang MEMBANTU SISTEM Omnibus Law kami khawatir akan selengkapnya
kesehatan dengan metode omnibus. mengubah fungsi yang sudah ada
Masukan IDI penting agar tidak KESEHATAN SEMAKIN dan baik dalam UU eksisting,”
gegabah memutuskan UU dibahas BAIK katanya. l rnm,uc/aha
4 Nomor 1222/IV/X/2022 • Oktober 2022