Page 4 - BULETIN 1248
P. 4

BULETIN            Parlementaria


            Gus Imin Dukung Evaluasi
    KORKESRA  •  DEWAN  PERWAKILAN  RAKYAT  REPUBLIK  INDONESIA  Program Pengentasan Kemiskinan





            Ekstrem






                            akil Ketua
                            DPR RI bidang
                            Koordinator
                            Kesejahteraan
            W rakyat (Korkesra)
            Abdul Muhaimin Iskandar mendukung
            pemerintah melakukan evaluasi secara
            menyeluruh terhadap alokasi dan
            penyaluran anggaran pengentasan
            Kemiskinan Ekstrem 2022-2023. Hal ini
            dilakukan untuk mengetahui efektivitas
            anggaran dalam menurunkan angka
            kemiskinan ekstrem.
               Pria yang akrab disapa Gus Imin ini
            secara khusus menyoroti koordinasi
            antarlembaga negara yang masih
            tumpang tindih dan cenderung
            berjalan sendiri-sendiri. Menurutnya,   FOTO: IST/PDT
            hal ini berpotensi membuat program
            pengentasan kemiskinan tidak berjalan
                                            Wakil Ketua DPR RI bidang Koordinator Kesejahteraan rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar.
            optimal, terutama kemiskinan ekstrem.
               "Saya kira sudah waktunya
            diubah, dievaluasi pola dan sistem
            pengentasan kemiskinan yang        Di sisi lain Politisi Partai    "Evaluasi alokasi berbagai subsidi
            ditetapkan selama ini, terutama   Kebangkitan Bangsa (PKB) ini   dan bantuan yang dikeluarkan ini
            kemiskinan ekstrem yang nyatanya   mendorong Kementerian Sosial   juga penting dilakukan. Jangan
            masih ada di negara ini. Satu langkah   (Kemensos) bersama Dinas Sosial,   karena bantuan sudah disalurkan ke
            konkret yang harus segera dilakukan   Pemerintah Daerah (Pemda), dan   penerima terus pemerintah diam saja,
            adalah harmonisasi koordinasi   Badan Penyelenggara Jaminan Sosial   cek lagi dan kalau terindikasi salah
            antarlembaga negara, jangan jalan   (BPJS) mendata masyarakat miskin   sasaran ya ambil lagi bantuannya,
            sendiri-sendiri mengatasi masalah   yang belum menjadi peserta BPJS dan  serahkan kepada yang berhak," tegas
            besar ini," tutur Gus Imin dalam   menyalurkan bantuan iuran BPJS bagi   Cak Imin.
            keterangan tertulis yang diterima   yang berhak.                   Sebelumnya Wapres Ma'ruf
            Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/5)    Ia pun menegaskan agar   Amin menggelar rapat pleno
               Gus Imin setuju dengan pendapat   pemerintah kembali melakukan   tentang Percepatan Penghapusan
            Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang   pengecekan pasca pemberian    Kemiskinan Ekstrem (PPKE) di
            juga menginginkan adanya evaluasi   bantuan. Disampaikannya, pemerintah   Istana Wapres, Jakarta Pusat pada
            terhadap program tersebut. Ia menilai   harus melakukan pengecekan ulang   Rabu (25/5). Dalam kesempatan itu,
            penyempurnaan data kantong-     dan memastikan penerima memang   Wapres menyinggung perbedaan   Scan QR
                                                                                                           untuk berita
            kantong kemiskinan serta data   layak dibantu. Bahkan secara    data kemiskinan antara Bank Dunia   selengkapnya
            Pensasaran Percepatan Penghapusan   gamblang ia mengusulkan untuk   dan Survei Sosial Ekonomi Nasional
            Kemiskinan Ekstrem (P3KE) memang   dilakukan penarikan bantuan apabila   (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS).
            harus terus disempurnakan.      terbukti tidak tepat sasaran.       uc/rdn


            4   Nomor 1248/V/V/2023  • Mei 2023
   1   2   3   4   5   6   7   8   9