Page 2 - BULETIN 1188

BULETIN Parlementaria

DPR Minta TNI-Polri Kawal
KETUA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Agenda Strategis Nasional

Pancasila,” ujar mantan
Menko Pembangunan
Manusia dan
Kebudayaan (PMK) itu.
Apabila kebudayaan
yang berkembang
di wilayah Indonesia
dibiarkan secara alamiah,
politisi PDI-Perjuangan itu
mengatakan, maka tidak
mustahil kebudayaan
transnasional akan
menjadi tuan di negeri ini.
“Tidak akan ada lagi jati
diri keindonesian, jati diri
yang bisa dibanggakan,”
sambung Puan.
Menurut legislator
dapil Jawa Tengah
V itu, pembangunan
infrastruktur, sarana
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani saat menyampaikan pidato dalam Rapim TNI-Polri yang dan prasarana TNI-
diselenggarakan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta. Foto: Oji/nvl Polri merupakan satu upaya yang
komprehensif untuk membangun
etua DPR RI Dr. (H.C) Puan Saat ini, Puan menambahkan, kemampuan dan kekuatan alat negara
Maharani meminta TNI- profesionalitas disebut juga perlu dalam menjaga kedaulatan negara
Polri agar dapat mengawal dilengkapi dengan kemampuan serta ketertiban di masyarakat. Oleh
K agenda strategis nasional, yang humanis ketika personel karena itu dalam penyelenggaraannya
yaitu Reformasi Struktural di TNI-Polri TNI-Polri bertugas di lapangan dibutuhkan kecermatan, sinergi,
yang meliputi Pembangunan SDM berhadapan dengan rakyat. Di sisi dan komitmen bersama mulai
(sumber daya manusia), infrastruktur, lain, ia mengatakan pembangunan dari perencanaan hingga pada
dan reformasi pelayanan publik. Hal SDM TNI-Polri perlu diarahkan untuk pelaksanaannya.
itu ia sampaikan saat pembekalan memperkuat dan mempertebal Puan juga berpesan agar TNI-
Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri karakter personel yang memiliki POlri dalam memberikan pelayanan
Tahun Anggaran 2022 di Mabes TNI, rasa cinta tanah air dan semangat publik, semakin dituntut bersikap
Cilangkap, Jakarta. kebangsaan yang tinggi. profesional dan melayani rakyat
“Pembangunan SDM personel TNI Sehingga setiap personel TNI-Polri dengan mempermudah urusan,
dan POLRI, sudah tentu akan diarahkan menjadi perekat untuk mempersatukan pelayanan publik disertai dengan
dalam membangun kapasitas personel rakyat dalam menjaga Pancasila, kejelasan prosedur, kejelasan
yang profesional. Kemampuan UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhinneka biaya, dan ketepatan waktu urusan.
profesional tersebut disertai dengan Tunggal Ika. “Inilah tugas kebudayaan “Menjadi tuntutan umum dari rakyat
keandalan dalam menguasai TNI-Polri yaitu membangun budaya Indonesia, untuk melihat TNI-Polri yang
perkembangan teknologi,” sebut Puan toleran, budaya gotong royong, serta melindungi dan mengayomi rakyat,
saat menyampaikan pidato di hadapan memperkuat kesadaran anak bangsa bukan malah menimbulkan ketakutan,”
Rapim TNI-Polri, Selasa (1/3). bahwa Indonesia dipersatukan oleh pesan Puan. ah/sf

2 Nomor 1188/IV/II/2022 • Februari 2022