Page 19 - BULETIN 1143
P. 19

BULETIN   Parlementaria


               Komisi VI Dorong AP II


               Optimalkan Migrasi



               Penerbangan ke Kertajati








                         nggota Komisi VI      Bandara Husein Kartanegara dengan   pandemi. “Sebenarnya bandara
                         DPR RI Deddy Yefri    Bandara Kertajati, masih sangat   ini ada di hilir, karena hulunya ada
                         Hanteru Sitorus menilai   jauh. Dikarenakan bandaranya lebih   di traffic penerbangan. Jika traffic
               A traffic penerbangan           baru dan besar, mereka seharusnya   penerbangannya rendah, tentu
               Bandara Kertajati di Kabupaten   bisa memaksimalkan bandara     otomatis pendapatannya sebagai
               Majalengka, Provinsi Jawa Barat   yang investasinya begitu besar itu.   industri hilir (AP II) akan terdampak.
               perlu dimaksimalkan. Pasalnya, jika   Saya juga ingin melihat bagaimana   Jadi mau tidak mau, kita harus
               dibanding Bandara Husein Kartanegara   mereka bisa menggandeng strategic   mendorong ada satu ekosistem, baik
               di Bandung, traffic Bandara Kertajati   partner dalam rangka mendorong   di bisnis aviasi maupun non-aviasi,
               masih kalah jauh. Padahal secara   traffic di bandara milik Angkasa Pura,”   sehingga AP II bisa survive dan
               kapasitas Bandara Kertajati jauh lebih   tutur Deddy usai pertemuan Tim   menjadi kuat di masa yang akan
               besar. Untuk itu, Deddy mendorong   Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI   datang,” tegas politisi PDI-Perjuangan
               PT Angkasa Pura II (Persero) selaku   DPR RI dengan Direktur Utama AP II di   itu. 
               pengelola bandara, agar migrasi antara   Bandung, Kamis (25/3).   Berkaitan dengan pandemi
               Bandara Husein Kartanegara dengan   Dalam pertermuan tersebut, Deddy   Covid-19, Deddy berharap pemerintah
               Bandara Kertajati dapat dioptimalkan.   menyerap masukan mengenai hal-hal   bisa bergerak cepat dalam hal
                 “Yang kita lihat sebenarnya,   yang perlu dikontribusikan Komisi   vaksinasi. Perlu ditingkatkan
               bagaimana mengoptimalisasi      VI DPR RI terhadap kendala yang   kecepatan vaksinasi agar bandara
               Bandara Kertajati. Kalau saya lihat   dihadapi AP II sejauh ini, khususnya   dapat beroperasi dengan cepat. Ia juga
               dari presentasinya, traffic antara   terkait penurunan pendapatan akibat   berharap vaksinasi dapat mendorong
                                                                               traffic penerbangan, khususnya di
                                                                               Bandara Kertajati. Apalagi menjelang
                                                                               puasa dan libur Lebaran, ia berharap
                                                                               adanya kebijakan dari pemerintah
                                                                               supaya traffic penerbangan dapat
                                                                               meningkat. 
                                                                                 “Mudah-mudahan dengan
                                                                               vaksinasi yang direncanakan tahun
                                                                               ini, yaitu mencapai 70 persen, bisa
                                                                               membantu dan mendorong traffic
                                                                               penerbangan yang lebih besar. Harus
                                                                               dirancang adanya narasi dan target
                                                                               spesifik  sebagai strategi dari AP II
                                                                               itu sendiri. Di luar itu, kita juga masih
                                                                               menunggu kebijakan pemerintah
                                                                               akan seperti apa nantinya, apakah
                                                                               akan melonggarkan mobilitas
                                                                               masyarakat atau seperti tahun lalu ada
                                                                               pembatasan. Kita berharap prosedur
                                                                               prokes tetap dijalankan,” tutup
                                                                               legislator dapil Kalimantan Utara itu.
               Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR RI bertukar cenderamata dengan Direktur Utama AP II. Foto: Dipa/Nvl  dip/sf


 18  Nomor 1143/V/III/2021  •  Maret 2021                                        Nomor 1143/V/III/2021  •  Maret 2021  19
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24