Page 5 - BULETIN 1139
P. 5
BULETIN Parlementaria
Timwas Bencana DPR Dukung
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Relokasi Korban Bencana
Alam di Sukabumi
im Pengawas (Timwas)
Pelaksana Penanganan
Bencana DPR RI yang
T dipimpin Wakil Ketua DPR
RI A. Muhaimin Iskandar memimpin
langsung kunjungan ke lokasi bencana
alam pergerakan tanah di Kampung
Ciherang, Desa Cijangkar, Kecamatan
Nyalindung, Kabupaten Sukabumi,
Jawa Barat, Jumat (19/2).
Dalam kunjungan tersebut,
Muhaimin mendukung keinginan
warga terdampak bencana pergerakan
tanah di Kabupaten Sukabumi
untuk direlokasi. Pasalnya dampak
bencana itu sangat menghawatirkan
keselamatan warga setempat. Dari
data Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD), bencana pergerakan
tanah ini berdampak kepada 129
rumah dan ratusan jiwa.
“Kementerian PUPR saya minta
untuk segera menangani, serta semua
pihak yang terkait dengan legalitas,”
ungkap Gus AMI, sapaan akrabnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB) itu juga mendukung aspirasi Wakil Ketua DPR RI A. Muhaimin Iskandar memimpin kunjungan ke lokasi bencana alam pergerakan tanah di
Kampung Ciherang, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Foto: Oji/Man
masyarakat yang ingin mendapatkan
ganti sebidang tanah sebanding
dengan luas tanah yang mereka miliki
di Sukabumi. Warga sebelumnya Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang terjaga,” pesan Gus AMI.
berkeinginan mendapatkan relokasi Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu. Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan
tanah atau lahan 1 banding 1 dari Mengingat pandemi hingga kini Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)
pemerintah. belum berakhir, Gus AMI berpesan merekomendasikan masyarakat yang
Kendati demikian, keinginan agar warga tetap menjaga kesehatan terdampak bencana pergerakan
tersebut memerlukan kajian mendalam di tengah rundungan bencana yang tanah di Kecamatan Nyalindung dan
dari pihak-pihak terkait. “Warga ingin menimpa mereka. Gegerbitung Kabupaten Sukabumi
relokasi 1 banding 1, saya kira bisa, “Kepada seluruh masyarakat tetap untuk direlokasi. Pasalnya, dua daerah
tanah PTP saya kira bisa. Memang itu jaga kesehatan, bahagia supaya tidak yang terkena bencana itu, memiliki
kan penyesuaian dengan keadaan, bangak penyakit, sabar dan gotong potensi pergerakan tanahnya dalam
(tapi) seharusnya bisa diusahakan royong harus terjaga, terutama kategori menengah sampai tinggi.
semaksimal mungkin,” ungkap protokol kesehayan harus terus skr/sf
4 Nomor 1139/I/III/2021 • Maret 2021 Nomor 1139/I/IV/2021 • Maret 2021 5