Page 129 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 129
Pada kalimat diatas, metafora yang dipakai “nyeleneh”
sebagai ornamen atau bumbu dari suatu teks berita yang akan
disampaikan oleh wartawan. Kata nyeleneh diabstraksikan sebagai
sebuah tindakan yang tidak biasa, aneh atau tidak wajar. Jadi
dapat disimpulkan keputusan Pemerintah dan DPR mengesahkan
RKUHP merupakan tindakan yang aneh atau tidak wajar karena
masih memiliki pasal-pasal kontroversial.
B. Kognisi Sosial
Dalam Pandangan van Dijk, analisis wacana tidak hanya
dibatasi pada struktur teks, tetapi perlu dilakukan pendekatan
kognitif untuk melihat kesadaran mental wartawan dalam
memberikan makna pada berita yang diproduksinya. Menurut van
Dijk, dibutuhkan penelitian representasi kognisi dan strategi
wartawan dalam memproduksi berita (Saputra, SM, & Risdiyanto,
2020). Hal ini karena, analisis wacana tidak hanya dibatasi pada
struktur teks, tetapi juga bisa dikaji lewat struktur wacana.
Struktur wacana itu sendiri menunjukkan atau menandakan
sejumlah makna, pendapat, dan ideologi. Pendekatan kognitif
didasarkan pada asumsi bahwa teks tidak mempunyai makna,
tetapi makna itu diberikan oleh pemakai bahasa, atau lebih
tepatnya proses kesadaran mental dari pemakai bahasa. Hal itu
karena, sejatinya setiap teks dihasilkan lewat kesadaran,
pengetahuan, prasangka atau pengetahuan tertentu atas suatu
peristiwa (Yulianti & Firdaus, 2019: Tunziyah & Ri’aeni, 2019).
Kognisi sosial terbagi atas tiga element, yaitu skema, memori,
kognisis sosial dan produksi berita. Ketiga element tersebut akan
dijelaskan di bawah ini, sebagai berikut,
Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis 124