Page 126 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 126
Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan
Revisi KPK yang telah disepakati.”
Pada kalimat pertama, tidak ada praanggapan karena hanya
berisi aksi demonstrasi mahasiswa untuk menentang sejumlah
RUU. Sebaliknya, pada kalimat kedua, ada praanggapan yang
ditandai dengan kalimat “yang dianggap kontroversial, termasuk
Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan Revisi KPK
yang telah disepakati”. Makna yang terkandung dari kalimat
tersebut yaitu, apakah RUU dan RKUHP memiliki sejumlah pasal
yang kontroversial? Jawabannya bisa iya bisa tidak karena tidak
ada bukti atau fakta yang mendukungnya. Meskipun hanya
berupa anggapan, praanggapan umumnya didasarkan pada ide
common sense, praanggapan yang masuk akal atau logis sehingga
meski kenyatannya tidak ada (belum terjadi) tidak terlalu
dipertanyakan kebenarannya. Khalayak sudah terlanjur
menerimanya.
l. Grafis
Elemen ini merupakan bagian untuk memeriksa apa yang
ingin ditonjolkan (berarti dianggap penting) atau yang tidak ingin
ditonjolkan (sengaja dibikin buram) yang dapat diamati dari teks.
Dalam wacana berita, grafis ini biasanya muncul lewat bagian
tulisan yang dibuat lain dibandingkan tulisan lain. Pemakaian
huruf tebal, huruf miring, pemakaian garis bawah, huruf yang
dibuat dengan ukuran besar. Termasuk didalamnya adalah
pemakaian caption, raster, grafik, gambar, foto, atau tabel untuk
mendukung arti penting suatu pesan (Fadhil, Hasyim, &
Wahyuddin, 2015). Bagian-bagian yang ditonjolkan ini
menekankan kepada khalayak pentingnya bagian tersebut.
Sebaliknya, bagian yang tidak ditonjolkan adalah bagian yang
sengaja dibikin buram oleh komunikator.
Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis 121