Page 84 - E-Modul Konsep Dasar IPS SD
P. 84

Undangundang  Dasar  Negara  Indonesia,  yang  terbentuk  dalam  suatu
                     susunan negara Republik Indonesia. Berdasarkan undang-undang, tegasnya

                     Undang-Undang  Dasar  1945,  Indonesia  itu  memiliki  pemerintahan,  yaitu
                     Pemerintahan Negara Republik Indonesia.

                      6.  Kedaulatan

                     Pada  alinea  keempat  yang  telah  dikemukakan  tadi,  dalam  kalimat  itu
                     selanjutnya  dikemukakan  “....yang  terbentuk  dalam  suatu  susunan  Negara

                     Republik  Indonesia  yang  berkedaulatan  rakyat  dengan  berdasarkan:
                     Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan

                     Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam

                     permusyawaratan  /  perwakilan  serta  dengan  mewujudkan  suatu  keadilan
                     sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.

                          Berdasarkan urain tersebut diatas, kedaulatan telah dimiliki oleh Negara
                   Republik  Indonesia.  Konsep  dasar  yang  berkaitan  dengan  Ilmu  Politik  yang

                   dapat dikatakan sangat melekat adalah kekuasaan. Miriam Budiardjo (1991:35)

                   mengemukakan:  “Kekuasaan  adalah  kemampuan  seseorang  atau  kelompok
                   manusia  untukmempengaruhi  tingkah-lakunya  seseorang  atau  kelompok  lain

                   sedemikian  rupasehingga  tingkah  laku  itu  menjadi  sesuai  dengan  keinginan
                   dan  tujuan  dari  orangyang  mempunyai  kekuasaan  itu”.  Dalam  hal

                   penyelenggaraan  negara  atau  pelaksanaan  pemerintahan,  kekuasaan  ini
                   dipegang oleh pemerintah yang dilaksanakan oleh dewan menteri atau kabinet

                   yang diketuai oleh kepala pemerintahan atau kepala negara (perdana menteri,

                   presiden).  Kekuasaan  di  sini  dapat  dinyatakan  juga  sebagai  kepemimpinan.
                   Menurut Charles J. Bushnell (Fairchild. H.P., dkk.: 1982:174) paling tidak ada

                   dua pengertian kepemimpinan, yaitu:
                   1.  Suatu  proses  situasi  yang  memberikan  peluang  kepada  seseorang  atau

                      orangorang,  karena  kemampuannya  memecahkan  persoalan  diikuti  oleh
                      kelompoknya,  dan  mampu  mempengaruhi  perilaku  kelompok  yang

                      bersangkutan.

                   2.  Tindakan dari  pengorganisasian dan  pengarahan  perhatian  serta aktivitas
                      sekelompok  manusia,  yang  tergabung  dalam  suatu  proyek  atau

                      perusahaan,  oleh  seseorang  yang  mengembangkan  kerja  sama,  melalui





                                                                                                     79
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89