Page 33 - Salinan dari Salinan dari E book Efek Fotolistrik _Neat
P. 33
KEGIATAN BELAJAR 2 |
EFEK FOTOLISTRIK
Percobaan
Heinrich Hertz (1757-1894) menyelidiki implikasi eksperimental
dari persamaan- persamaan Maxwell dengan melakukan beberapa
percobaan mengenai gelombang elektromagnetik. Namun, ketika
Hertz melakukan percobaan, ditemukan bahwa lucutan listrik
dapat terjadi ketika elektroda dalam percobaannya dikenal
sinar ultraviolet. Hal ini merupakan fenomena efek fotolistrik
yang tidak dapat dijelaskan dengan teori gelombang.
Tokoh Material peka cahaya diletakkan dalam sebuah
ruang hampa udara (vakum) dan diberi beda
potensial yang cukup tinggi anatara material
tersebut dengan sebuah keeping logam yang
dijadikan sebagai kolektor. Material peka
cahaya sebagai anoda (A) dan kolektor sebagai
katoda (K). koletor diberi tegangan positif
agar dapat menarik elektron jika elektron
terlepas dari keeping logam (yang peka
Heinrich Rudolf Hertz
cahaya) akibat disinari dengan cahaya.
Tabung yang dibuat vakum agar elektron bebas bergerak tanpa
menumbuk atom gas (Sani, 2017:19).
Gambar 1.5 Set percobaan untuk mengamatiefek fotolistrik
(Sumber: Sutomo,2023:40)
27
27