Page 7 - E-WARAT EDISI TAHUN ke. 22 No.21 TGL. 30 Mei 2021
P. 7
RENUNGAN HARIAN
RENUNGAN HARIAN
RENUNGAN HARIAN
KEKERASAN
HATI
RABU Bacaan:
2 Juni 2021 Roma 11:1-10
Minggu 22 (153-212) Teks: Roma 11:1
Paulus adalah salah satu dari orang-orang Yahudi yang telah
menerima Mesias yang dijanjikan Allah kepada bangsa Israel selain
dari para murid dan jemaat mula-mula. Paulus memutuskan untuk
menjadi pengikut Yesus walaupun sebelumnya dia mengeraskan hati
untuk memusuhi dan bahkan berusaha melenyapkan pengikut Yesus.
Namun diantara bangsa Israel juga banyak yang tetap mengeraskan
hati dan memilih untuk tidak percaya Yesus, walaupun mereka
dengan mata kepala sendiri melihat mujizat yang dilakukan Yesus.
Orang-orang tersebut memilih untuk mengeraskan hati dan tidak
bersedia menerima Kristus. Mengeraskan hati sebagai langkah yang
mereka ambil tentunya tidak terjadi secara spontan namun ada
prosesnya. Demikian juga dengan diri kita, walaupun sudah percaya
Yesus dan menjadi orang kristen, tetapi kita bisa mengeraskan hati
dan menolak Allah. Mengeraskan hati merupakan proses yang
diawali dari mendefinisikan Tuhan dan karya-Nya sesuai dengan
pemikiran sendiri. Dengan demikian maka manusia telah membatasi
Allah dan mengharuskan Allah melakukan segala sesuatu harus
sesuai dengan pikirannya, dan manusia akan memiliki
kecenderungan menolak Allah jika yag dilakukan Allah tidak sesuai
dengan yang dipikirkan. Jika hal ini terus menerus dilakukan, maka
penolakan terhadap Allah merupakan sikap yang diambil. Lantas
bagaimana dengan sikap kita terhadap Allah? Apakah kita sedang
dalam proses mengeraskan hati dihadapan Tuhan?
Oleh karena kamu melemahkan hati orang benar dengan dusta,
sedang Aku tidak mendukakan hatinya, dan sebaliknya kamu
mengeraskan hati orang fasik, sehingga ia tidak bertobat dari
kelakuannya yang fasik itu, dan kamu membiarkan dia hidup.
(Yehezkiel 13:22)
07
07
Warta Jemaat No. 22Th. 2021 07
Warta Jemaat No. 22Th. 2021
Warta Jemaat No. 22Th. 2021