Page 24 - Microsoft Word - 4b6c-5398-65dc-7a3f.docx
P. 24

Sesuhunan  Rangda  yang  ketiga  yaitu  pada  tahun  1982  dengan

          nunas  kayu  di  Banjar  Kaja  Desa  Adat  Panjer  yang  bertahan
          keawetannya  hingga  sekarang  dan  sudah  berumur  39  tahun.

          Namun  topeng  dari  Sesuhunan  Barong,  Rarung,  Topeng

          Sidakarya,   dan    Telek    tidak   diketahui   angka    tahun
          pembuatannyanya. Topeng tersebut hingga saat ini masih utuh dan

          belum pernah terganti. Hanya saja dipolas untuk perubahan warna,

          yaitu awalnya dulu masih menggunakan warna alami dari tulang,
          akan tetapi sekarang sudah menggunakan cat kimia dengan warna

          yang cerah.
                  Ratu Topeng atau Sesuhunan Topeng Sidakarya pernah

          terdengar informasi yang tidak tau kepastiannya, bahwa kayunya
          tersebut  berasal  dari  kayu    Pohon  Pule  di  daerah  Banjar

          Nyanggelan.  Cerita  yang  tersebar,  yaitu  disuatu  hari  ada  orang

          yang sedang bermain layang-layang, layangan tersebut merupakan
          layangan  janggan  besar  dengan  menggunakan  topeng  wirmana.

          Ketika itu seperti ada pawisik untuk menjadikannya bahan dari
          perwujudan Sesuhunan di Desa Adat Panjer, sehingga katanya sisa

          topeng  layangan  tersebutlah  digunakan  sebagai  topeng  dari
          Sesuhunan Ratu Topeng. Topeng Telek dan Jauk memang sudah

          ada  sejak  dulu  tanpa  ada  informasi  yang  diketahui,  walau  ada

          beberapa dari topeng Jauk yang sudah ada diganti.
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29