Page 564 - MODUL AJAR FISIKA 2024-2025
P. 564

Pertemuan Kedua : Subbab B. Gerbang Logika

                   12.6.4. Peserta didik dapat membedakan kegunaan semikonduktor sesuai dengan jenis
                           dan fungsinya.
                   12.6.5. Peserta didik dapat mengintegraskan kemampuan beranalogi pada gerbang
                           logika tipe ‘AND’, ‘OR’, ‘NOR’, dan ‘NAND’.

                   Pertemuan Ketiga : Subbab C. Gerbang Logika (Pembuatan Projek)

                   12.6.6. Peserta didik mampu merancang dan menggambar diagram blok sistem
                           gerbang logika.


                B.  PEMAHAMAN BERMAKNA

                   Bab 6 merupakan penerapan dan pengayaan dari konsep semikonduktor yang telah
                   dibahas secara singkat pada bab kelistrikan. Pada bab 6 disajikan penjelasan mengenai
                   sistem ellektronika sebagai tempat digunakannya semikonduktor sebagai salah satu
                   alat penghantar listrik. Sistem elektronika secara umum terdiri atas input, proses, dan
                   output.

                      Input (masukan) dapat berupa informasi, energi, dan material yang diperlukan atau
                   menjadi syarat agar alat elektronika dapat beroperasi sesuai dengan fungsinya. Proses
                   merupakan tahapan ketika masukan (informasi, energi, material) diproses
                   menggunakan komponen elektronika sehingga menghasilkan informasi yang
                   diperlukan saat proses output (luaran).
                      Gerbang logika dianalogikan sebagai otak suatu alat eektronika untuk menjalankan
                   fungsinya. Gerbang logika digunakan dalam menentukan fungsi suatu alat elektronika
                   tesebut sehingga menjadi bagian penting dalam suatu alat elektronika. Gerbang logika
                   yang berisi perintah-perintah ini digunakan pada rangkaian elektronika digital.
                   Tujuannya adalah untuk mengubah masukan (input) menjadi luaran (output) sesuai
                   dengan fungsinya.

                      Input biasanya berupa sensor atau tranduser atau converter yang berfungsi untuk
                   merubah masukan (input) non-listrik menjadi sinyal listrik atau sebaliknya. Prosesor
                   memutuskan tindakan apa yang harus diambil pada sinyal listrik yang diterimanya
                   dari sensor input. Proses ini dapat melibatkan operasi seperti menghitung,
                   memperkuat, mengatur waktu atau menyimpan. Transduser (luaran) mengubah energi
                   listrik yang disuplai oleh prosesor menjadi bentuk lain. Contoh transduser keluaran
                   antara lain lampu, LED (Light-Emitting Diodes), pengeras suara, motor, pemanas,
                   relai, dan tabung sinar katoda.

                      Setelah mempelajari bab pengantar instrumentasi digital ini, peserta didik
                   diharapkan mampu menerapkan konsep semikonduktor dan gerbang logika dalam
                   menganalisis suatu sistem elektronika.



                C.  PERTANYAAN PEMANTIK
   559   560   561   562   563   564   565   566   567   568   569