Page 41 - 01 MODUL KEANEKARAGAMAN (2)
P. 41
Keanekaragaman Hayati
2) Berdasarkan penutup tubuhnya: hewan bersisik, hewan berbulu, hewan
berambut dan hewan bercangkang
Adapun pada tumbuhan ada kelompok tumbuhan biji berkeping satu dan biji
berkeping dua.
c. Klasifikasi Sistem Filogenetik
Klasifikasi sistem flogenetik muncul setelah teoro evolusi dikemukakan
oleh para ahli Biologi. Sistem ini pertama kali dikemukakan oleh Charles Darwin
pada tahun 1825. Menurut Darwin terdapat hubungan antara klasifikasi dengan
evolusi. Klasifikasi ini disusun berdasarkan jauh dekatnya hubungan kekerabatan
antara takson yang satu dengan yang lainya. Jadi, pada dasarnya klasifikasi
filogenetik disusun berdasarkan persamaan fenotipe yang mengacu pada sifat
bentuk luar, tingkah laku yang dapat diamati, dan pewarisan keturunan.
Pewarisan keturunan mengacu pada hubungan evolusioner sejak nenek moyang
hingga cabang-cabang keturunannya.
Dalam kegiatan pengelompokan makhluk hidup dapat digunakan metode
pendekatan sistematika yang disebut kladistika. Pengelompokan makhluk hidup
ini dilakukan menggunakan karakter derivate yang dimiliki. Dengan
menggunakan metode ini spesies makhluk hidup ditempatkan dalam kelompok-
kelompok yang disebut klad. Data kladistika dapat disajikan dalam bentuk
kladogram. Kladogram dibuat untuk membantu dalam menganalisis hubungan
kekerabatan pada makhluk hidup. Berikut contoh analisis karakter derivate
beberapa hewan dan pembuatan kladogramnya.
34