Page 17 - Modul Etika Profesi Keguruan Eben_Neat - Copy
P. 17

BAB II






              A. Pengertian Guru

                                                   Secara  etimologis  guru  sering  disebut

               pendidik.                           Kata  guru  merupakan  padanan  dari  kata

               teacher                             (bahasa  Inggris).  Kata  teacher  sebagal  “the
               person                              who  teach,  especially  in  school”  atau

               bermakna                            guru  adalah  seseorang  yang  mengajar.
                   Gambar 2.1  Guru mengajar
               khususnya                           di  sekolah.  Kata  teacher  berasal  dan  kata
               kerja to teach atau teaching yang berarti mengajar. Jadi arti dan kata teacher

               adalah guru, pengajar.

                      Secara  terminologis,  pengertian  guru  dalam  makna  yang  luas  adalah
               semua      tenaga     kependidikan      yang     menyelenggarakan       tugas-tugas

               pembelajaran  di  kelas  untuk  beberapa  mata  pelajaran,  termasuk  praktik  atau

               seni vokasional pada jenjang pendidikan dasar dan menengah (elementary and
               secondary level). Guru adalah mereka yang bekerja di sekolah atau madrasah,

               mengajar,  membimbing,  melatih  para  siswa  agar  memiliki  kemampuan  dn

               keterampilan  untuk  melanjutkan  ke  jenjang  pendidikan  yang  lebih  tinggi,  juga

               dapat  melanjutkan  hidupnya  (Normawati,  2019).  Berikut  pengertian  guru
               menurut para ahli antara lain:

               1. Menurut Husnul Chotimah

                  Pengertian guru secara sederhana adalah orang yang memfasilitasi proses

                  peralihan ilmu pengetahuan dari sumber belajar ke peserta didik.
               2. Menurut Dri Atmaka

                  Definisi  guru  (pendidik)  adalah  orang  dewasa  yang  bertanggung  jawab

                  memberikan  pertolongan  kepada  anak  didik  dalam  perkembangan  baik
                  jasmani  maupun  rohaninya.  Agar  tercapai  tingkat  kedewasaan  mampu

                  berdiri sendiri memenuhi tugasnya sebagai mahluk Tuhan, mahluk sosial dan

                  mahluk individu yang mandiri.







                                                                                                  11
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22