Page 18 - Modul Etika Profesi Keguruan Eben_Neat - Copy
P. 18
BAB II
3. Menurut Hadari Nawawi
Guru diartikan ke dalam dua sisi. Pengertian guru secara sempit ialah ia
yang berkewajiban mewujudkan program kelas, yakni orang yang kerjaannya
mengajar dan memberikan pelajaran didalam kelas. Sedangkan pengertian
guru secara luas ialah orang yang bekerja dalam bidang pendidikan dan
pengajaran yang ikut bertanggung jawab dalam membantu anak-anak dalam
mencapai kedewasaannya masing-masing.
4. Menurut Mulyasa
Arti guru (pendidik) harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi
sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki
kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan secara nasional.
Dalam Undang-undang Republik Indonesia Nornor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen (pasal 1 ayat 1) dinyatakan: “Guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik puda
pendidikan anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan
pendidikan menengah”.
Istilah lain dari guru biasa disebut dengan pendidik. Dalam Undang-
undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada pasal
39 ayat 1 dijelaskan bahwa pendidik merupakan tenaga profesional yang
bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil
pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan serta melakukan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat terutama bagi pendidik pada
perguruan tinggi.
BAB II
12