Page 3 - Buku kelas IV
P. 3

KATA PENGANTAR




            Saya mengucap syukur ke hadirat Tuhan yang Maha Esa atas terbitnya buku teks
            ini. Buku ini disiapkan sebagai buku model untuk pembelajaran bagi peserta
            didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) di
            Indonesia. Selama ini ketersediaan buku teks untuk SMK/MAK masih terbatas.
            Oleh karena itu, kehadiran buku Produksi dan Siaran Televisi untuk Kelas XI SMK/
            MAK diharapkan dapat mendorong dan menginspirasi dalam pengembangan
            buku SMK/MAK  pada masa depan.

                Pengembangan  buku  SMK/MAK  menghadapi  tantangan  yang  sungguh
            nyata. Jumlah konsentrasi keahlian atau jurusan serta bidang pembelajaran di
            SMK/MAK saat ini sangat banyak. Terdapat kurang lebih 50 program keahlian
            dan 128 konsentrasi keahlian. Setiap konsentrasi keahlian  tersebut memiliki
            kompetensi yang spesifik.  Dalam pelaksanaan pembelajaran di semua bidang
            keahlian  dan  konsentrasi keahlian dibutuhkan  dukungan bahan  ajar  yang
            berkualitas, termasuk  buku  teks.  Oleh karena  itu, pengembangan  buku teks
            pelajaran SMK/MAK berperan penting dalam kesuksesan pendidikan kejuruan
            di tanah air.

                Buku  Produksi  dan  Siaran Televisi  untuk Kelas  XI SMK/MAK  ini menjadi
            salah satu pengembangan buku SMK khusus. Buku ini tidak sekadar memenuhi
            keperluan praktik pembelajaran broadcasting atau penyiaran pertelevisian. Buku
            ini juga  dirancang  sebagai model  bagi  pengembangan  buku  teks  pelajaran
            lainnya di SMK/MAK.


                Penekanan “berbasis  soft skills” pada buku ini menjadi pembeda utama
            dengan buku-buku SMK/MAK sebelumnya. Pembelajaran di SMK/MAK selama
            ini  sudah  menekankan  pada penguasaan keterampilan yang relevan sesuai
            bidang masing-masing. Keterampilan-keterampilan tersebut diharapkan dapat
            menjadi bekal para lulusannya untuk memasuki dunia industri dan dunia kerja
            (DUDIKA) setelah selesai menempuh jenjang pendidikan.

                Kenyataannya, tidak seperti yang diharapkan. Bekal keterampilan-
            keterampilan selama di SMK/MAK ternyata belum signifikan membantu para
            lulusan untuk siap memasuki dunia kerja dengan baik. Banyaknya masukan
            dari dunia industri dan dunia kerja menunjukkan bahwa para lulusan SMK/MAK
            sangat memerlukan soft skills atau keterampilan lunak yang memadai.









              vi
   1   2   3   4   5   6   7   8