Page 54 - Bahasa Indonesia Jurnalistik
P. 54
BAHASA INDONESIA JURNALISTIK 45
senjata tajam, melawan serta tidak menuruti permintaan untuk
menyerahkannya. Jadi petugas akan meminta dengan baik. Namun
jika bersikeras dan melawan, terpaksa akan ditembak di tempat
sesuai dengan prosedur (Kompas, 24/1/99).
(2) Ketua Umum PB NU KH Abdurahman Wahid (Gus Dur)
mengadakan kunjungan kemanusiaan kepada Ketua Gerakan
Perlawanan Timor (CNRT) Xanana Gusmao di LP Cipinang, Selasa
(2/2) pukul 09.00 WIB. Gus Dur didampingi pengurus PBNU Rosi
Munir dan staf Gus Dur, Sastro. Turut juga Aristides Kattopo dan
Maria Pakpahan (Suara Pembaruan, 2/2/99).
Contoh (1) terdiri dari dua kalimat, yaitu kalimat pertama menyatakan
pesan penting dan kalimat kedua menerangkan pesan kalimat
pertama. Contoh (2) terdiri dari tiga kalimat, yaitu kalimat pertama
menyatakan pesan penting dan kalimat kedua serta kalimat ketiga
menyatakan pesan yang menerangkan pesan kalimat pertama.
2. Prinsip Kejelasan
Yaitu agar teks itu mudah dipahami. Prinsip ini menganjurkan agar
bahasa teks menghindari ketaksaan (ambiguity). Teks yang tidak
mengandung ketaksaan akan dengan mudah dan cepat dipahami.
Seperti dalam contoh:
(2) Ketika mengendarai mobil dari rumah menuju kantornya di
kawasan Sudirman, seorang pegawai bank, Deysi Dasuki, sempat
tertegun mendengar berita radio. Radio swasta itu mengumumkan