Page 120 - Buku_Ajar_Penulisan_Jurnalistik-2-136
P. 120

BUKU AJAR PENULISAN JURNALISTIK

                    2. Mempromosikan produk dan layanan, terutama yang
                       memiliki dimensi ‘estetika’ tertentu. Misalnya fesyen,
                       atletik, seni dan kerajinan, perjalanan.
                    3. Memberikan kredibilitas pada klaim seseorang
                       mengenai produk atau layanan mereka.
                    4. Menjelaskan    informasi   yang    mungkin     sulit
                       disampaikan jika hanya melalui teks atau audio, oleh
                       karena itu dibutuhkan vlog. Misalnya, seorang personal
                       trainer mendemonstrasikan latihan tubuh bagian atas.


                    Thompson dan Weldon (2022) menjelaskan lebih lanjut

            bahwa ada beberapa alasan mengapa seorang profesional atau
            organisasi media memilih untuk memproduksi vlog, yakni:
                    1. Vlog dapat dibagikan ke seluruh dan di dalam
                       platform media sosial.
                    2. Vlog ‘lebih mirip interaksi tatap muka’ dibandingkan
                       jenis produksi konten digital lainnya, misalnya blog.
                       Hal ini berkontribusi pada ‘rasa keintiman’ yang
                       disebutkan di atas.
                    3. Vlog membantu membangun ‘imagined community’
                       yang terdiri dari para pengikut, terkadang dari seluruh
                       dunia.



                    Pada praktiknya, vlog dimanfaatkan juga oleh media massa
            untuk menyampaikan informasi bernilai berita kepada khalayak
            luas. Aktivitas tersebut dikenal dengan istilah news vlog atau vlog
            berita. Selayaknya berita, maka vlog berita perlu memenuhi ciri
            khas berita  di  antaranya menyampaikan informasi mengenai



                                          107
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125