Page 62 - epocket book Penulisan Artikel Ilmiah
P. 62

harinya, sekitar 60.000 diantaranya bertema COVID-19, dengan lampiran berbahaya

               atau URL (alamat website) jahat. Penyerang menyamar sebagai entitas mapan seperti
               Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit

               (CDC), dan Kementerian Kesehatan untuk masuk ke kotak inbox (Microsoft Indonesia,
               2019). Hal ini menunjukkan bagaimana peretas cerdik dalam melakukan berbagai tipu

               daya  untuk  menembus  proteksi  perangkat  digital.  Salah  satunya  dengan

               memanfaatkan  naluri  alami  manusia  yang  serba  ingin  tahu  dan  khawatir  jika  ada
               ancaman  yang  belum  dikenali.  Microsoft  menjelaskan,  penyerang  menggunakan

               infrastruktur yang ada, seperti ransomware, phishing, dan alat pengiriman malware
               lainnya,  dan  memasukkan  kata  kunci  COVID-19,  untuk  memanfaatkan  ketakutan

               massal.  Setelah  pengguna  mengklik  tautan  berbahaya  ini,  penyerang  dapat

               menyusup  ke  jaringan,  mencuri  informasi,  dan  mendapatkan  uang  dari  serangan
               mereka (Microsoft Indonesia, 2020).


                     Pemahaman mengenai proteksi perangkat digital harus dimiliki oleh pengguna

               perangkat seperti telepon pintar, tablet, dan komputer karena aktivitas penggunaan
               perangkat  tersebut  sangat  rentan  dan  memiliki  banyak  risiko  yang  kemudian  bisa

               terjadi  dikemudian  hari.  Risiko  lainnya  yang  mungkin  saja  terjadi  pada  perangkat

               digital yang kita miliki jika tidak diproteksi dengan benar adalah kegiatan mengakses
               data dan dokumen pribadi yang bisa dilakukan oleh orang yang paham teknologi dan

               informasi, seperti Kasus penyebaran video pribadi yang terjadi pada salah satu artis
               di Indonesia. Berdasarkan penjelasan dari Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes

               Pol  Yusri  Yunus  mengatakan,  artis  tersebut  sempat  mengakui  bahwa  sebelum

               beredarnya  video  seks  tersebut,  telepon  pintar  miliknya  rusak  dan  dititipkan  di
               saudaranya  (Kompas.com,  2020).  Artis  tersebut  mengaku  telah  menghapus  video

               tersebut pada perangkat lainnya kemudian memberikannya ke manajer pribadinya.
               Kasus tersebut memberikan pembelajaran bagi kita pengguna perangkat digital untuk

               selalu menggunakan perangkat digital untuk hal yang positif. Proses penghapusan

               dokumen yang tersimpan pada perangkat digital pada dasarnya tidak semuanya akan
               terhapus secara permanen, meskipun sudah dihapus tetapi dokumen yang berada di

               perangkat digital belum sepenuhnya terhapus, sehingga pihak yang paham teknologi
               seperti tukang servis telepon pintar dan laptop dengan mudah dapat mengembalikan

               file yang sudah dihapus di perangkat digital kita.




                                                                                           DIGITAL SKILL    54
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67