Page 57 - epocket book Penulisan Artikel Ilmiah
P. 57
Penutup
Kita sebagai warga negara yang aktif di dunia digital tidak boleh mendiamkan konten
negatif karena pada ujungnya akan mengganggu kebebasan memperoleh informasi
yang merupakan bagian dari hak asasi manusia. Maraknya konten negatif dapat
mendorong persepsi keliru bahwa karena kebebasan informasi maka bermunculanlah
konten negatif, antara lain seperti fitnah, hoaks, porongrafi dan perundungan. Lalu
persepsi keliru tersebut bisa menggiring opini perlunya kebijakan pembatasan,
pengawasan yang ketat kepada warga negara, peredaran informasi yang dibutuhkan
masyarakat serta sensorsip yang diperluas. Pembatasan informasi akhirnya akan
mengganggu demokrasi dan kebebasan memperoleh informasi. Padahal informasi
yang benar akan bermanfaat bagi kesejahteraan manusia. Kebijakan-kebijakan yang
membatasi kebebasan informasi bisa dijawab dengan meningkatkan daya tahan
digital melalui literasi digital. Setiap pengguna internet harus memiliki berbagai
kompetensi literasi digital dan memahami etika yang menjiwai keberadaaan
kompetensi tersebut.
3.3 Interaksi Bermakna di Ruang Digital
Sekarang zamannya kolaborasi, bekerja menghasilkan karya bersama, tidak sendiri-
sendiri. Sehingga, dapat menghasilkan karya yang kreatif dan orisinil. Hal ini dipicu
oleh penggunaan dunia digital yang semakin masif serta karakteristik media digital
sebagai web 2.0, yaitu media yang digunakan dengan cara kolaborasi dan berbagi
data antara individu. Seperti contohnya, media sosial sebagai media yang kontennya
diciptakan dan didistribusikan melalui interaksi sosial. Misalnya, berbagi opini di
Twitter, mengelola tampilan profil di Facebook, mengunggah video di YouTube, dsb
(Straubhaar, LaRose, and Davenport, 2012). Proses interaksi yang terjadi di media
sosial ini merupakan bagian dari komunikasi sosial, bahkan semakin kompleks dan
dapat menimbulkan masalah jika tidak dikelola dengan baik. Permasalahan yang
biasanya muncul terkait dengan privasi, hak cipta karya, pornografi, kekerasan online,
dan isu etika lainnya. Misalnya, penggunaan foto unggahan dari pihak lain tanpa izin
atau pengutipan yang tidak layak, opini yang merugikan, penyebaran video porno, dll.
Khususnya yang saat ini sedang menjadi permasalahan utama di dunia internet
DIGITAL SKILL 49