Page 56 - epocket book Penulisan Artikel Ilmiah
P. 56
bahwa mem-blok konten negatif tidak efektif jika tidak ada kerjasama dengan
masyarakat. Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika
(Kemenkominfo) bahwa sampai tanggal 31 Desember 2019, Kemenkominfo telah
melakukan pemblokiran terhadap 1.857.907 konten negatif di internet. Membanjirnya
konten negatif tidak boleh didiamkan. Kita bisa berpartisipasi dengan memproduksi
dan menyebarkan konten positif di internet. Hal ini untuk membuat konten positif
mudah ditemukan di internet oleh masyarakat. Perilaku ini menjadikan kita sebagai
orang yang peduli untuk menciptakan komunikasi yang sehat di internet (daring),
seperti juga di dunia nyata (luring).
Berkolaborasi Perangi Konten Negatif
Upaya memerangi konten negatif tidak bisa dilakukan sendirian mengingat peredaran
dan pembuat konten negatif ini sangat masif. Kita harus berkolaborasi dengan orang-
orang lain untuk mengefektifkan gerakan. Langkah ini bisa dilihat di Japelidi. Sebelum
terbentuk Japelidi, sudah banyak para pegiat literasi digital melakukan gerakan.
Namun mereka melakukan secara sporadis, terpencar-pencar sehingga gaung
gerakan terasa kecil. Kemudian perlahan-lahan para pegiat menggagas suatu
gerakan bersama dengan dasar volunteerism. Akhirnya di tahun 2017 para
pegiat literasi digital mendirikan Japelidi, singkatan dari Jaringan Pegiat Literasi
Digital. Di Japelidi, para pegiat saling mendukung dan menguatkan dan berkolaborasi
melakukan aktivitas bersama, sehingga gaung gerakan semakin terdengar dan
menggelinding terus tidak hanya tingkat nasional dan juga internasional. Japelidi
berharap dapat memperkuat gerakan dan menginspirasi masyarakat untuk
membangun internet sehat. Berbagai panduan dibuat untuk membangun dunia digital
yang semakin baik di Indonesia. Beberapa karya anggota Japelidi bisa diperoleh gratis
di http://literasidigital.id/ bersama dengan karya-karya pegiat literasi digital lainnya.
Juga catatan aktivitas Japelidi dapat dilihat di http://ugm.id/kolaborasijapelidi.
Sumber: Dok. Japelidi
Gambar III. 9. Partisipasi Warga Mencetak Poster dan Spanduk Buatan Japelidi
Sumber: Dok. Japelidi (2021)
menjebak korban. Segera abaikan dan Anda bisa laporkan ke pihak berwajib.
DIGITAL SKILL 48