Page 19 - Modul Ajar_Rita Oktavia_7101421235
P. 19
d. Arsip sebagai rujukan historis
Arsip yang disimpan didalamnya memuat atau merekam macam-macam informasi yang
berasal dari masa lampau atau lalu dan dapat menjadi rujukan informasi di masa depan.
Oleh karena itu, arsip ini birisi sejarah dari kegiatan organisasi untuk mengetahui
perkembangannya.
3. Jenis-jenis Arsip
Menurut Sri Endang R. terdapat lima jenis arsip, yaitu sebagai berikut.
1) Arsip berdasarkan bentuk fisiknya, dibagi menjadi arsip lembar dan arsip tidak
lembar.
2) Jenis arsip berdasarkan masalahnya, seperti:
a. Arsip keuangan, merupakan arsip yang di dalamnya memuat tentang permsalahan
keuangan
b. Arsip inventaris, merupakan arsip yang berkaitan dengan permasalahan inventaris
c. Arsip personal, merupakan arsip yang berkaitan dengan karyawan/kepegawaian
d. Arsip penjualan, merupakan arsip yangberkaitan dengan permasalahan penjualan
e. Arsip produksi, merupakan arsip yang berkaitan dengan permasalahan produksi
3) Jenis arsip berdasarkan sifatnya, dibagi atas:
a. Arsip tidak penting, merupakan arsip yang berisikan hanya memuat informasi.
b. Arsip biasa, merupakan arsip yang mulanya arsip penting menjadi tidak penting atau
tidak berguna.
c. Arsip penting, merupakan arsip yang perlu disimpan karena menjadi menghubung
antara masa yang lalu dengan masa mendatang
d. Arsip sangat penting (vital), merupakan arsip yang selamanya akan menjadi
pengingat.
e. Arsip rahasia, merupakan arsip yang di dalamnya tidak boleh diketahui banyak orang
dam organisasi
4) Arsip berdasarkan fungsinya, dibagi atasdinamis dan statis.
a. Arsip dinamis (langsung), merupakan arsip yang digunakan pada perencanaan,
penyelenggaraan administrasi maupun kehidupan berbangsa digunakan secara langsung
digunakan secara langsung. Dibedakan menjadi tiga, sebagai berikut.
a) Arsip aktif, merupakan arsip yang dlam kegiatan kantor terus digunakan,
b) Arsip semi aktif, merupakan arsip yang terkadang masih diperlukan, namun sekarang
yang menggunakan mulai menurun
16