Page 28 - Buku Teks Digital Geografi
P. 28

19

                                                               Perkebunan terdiri atas berbagai jenis
                 Geografia                              komoditas, ada yang berupa buah seperti kelapa,
                                                        kelapa sawit, kopi, coklat, pala, dan getah seperti
           Kabupaten   Blitar  merupakan    lokasi
           pembangunan silo jagung di Provinsi Jawa     karet dan damar.    Di Kabupaten Blitar, wilayah
           Timur. Kabupaten Blitar yang merupakan       perkebunan tersebar di Wonotirto,     Gandusari,
           daerah  pengguna   jagung  terbesar  di      dan Nglegok dengan luasan lahan terbesar.
           Indonesia, yaitu sebesar 218.835 ton. Selain  Produkssi  terbesar  hasil  perkebunan   adalah
           itu Blitar juga merupakan daerah sentra
           produksi jagung dengan produksi 254.781      tanaman tebu dan kelapa.
           ton.                                                Produksi perkebunan rakyat yang ada di
                                                        Kabupaten Blitar terdiri dari tanaman semusim
                                                        yaitu tebu, tembakau lokal, tembakau virginia, dan
                                                        tembakau somphoris dengan produksi tertinggi
             Nanas menjadi produk hortikultura          tanaman tebu 449.570,2 ton pada tahun 2018.
       Kabupaten Blitar yang dimasukkan dalam           Sedangkan untuk tanaman tahunan yaitu kenanga,
       program peningkatan produksi, produktivitas,     cengkeh, kopi, kakao dan kelapa dengan produksi
       dan mutu hortikultura karena banyaknya           tertinggi adalah tanaman kelaapa 21.797,5 ton
       petani  hortikultura  yang   berpengalaman       pada tahun 2018.
       dengan nanas serta potensi alamnya yang
       cocok untuk bercocok tanam nanas. Salah satu
       desa yang menerapkan program peningkatan         d. Kehutanan
       produksi, produktivitas, dan mutu produk                Hutan menurut fungsinya dibagi menjadi
       hortikultura (nanas) adalah Desa Maliran.        hutan produksi, hutan lindung, hutan tebang pilih
       Desa Maliran merupakan bekas aliran lahar        dan suaka alam/hutan wisata/taman nasional.
       Gunung Kelud, sehingga tekstur tanahnya          Luas    tebangan    secara    umum     mengalami
       berpasir. Dengan kelebihan itulah maka Desa      peningkatan, tanaman kehutanan yang menjadi
       Maliran sangat cocok ditanami tanaman buah       produk andalan Kabupaten Blitar yaitu kayu jati
       nanas.                                           yang pada tahun 2018 ini produksinya mencapai
             Tanaman hortikultura lain selain sayur     16.659 M3.
       dan buah adalah tanaman obat-obatan. Di                 Program    PHBM     (Pemanfaatan     Hutan
       Kabupaten Blitar sendiri, tanaman obat-obat      Bersama Masyarakat) yang dilaksanakan Perum
       yang memiliki produksi tertinggi adalah          Perhutani KPH Blitar diperoleh hasil pertanian
       kunyit, lengkuas dan jahe.                       tanaman bahan makanan, untuk tahun 2018
                                                        mengalami geliat peningkatan.
       c. Perkebunan

             Luas areal, produksi dan jumlah petani
       perkebunan    rakyat    dibedakan     menjadi          Geografia
       tanaman semusim dan tanaman tahunan, khusus
       mengenai tanaman perkebunan rakyat semusim          Penyediaan dan penggunaan pangan di suatu wilayah
       per kecamatan yang terdiri dari tanaman tebu,       dalam kurun waktu tertentu dalam bentuk zat gizi
       tembakau lokal dan virginia, dimana petani          tertentu yaitu kalori (kkal/hari), protein (gram/hari),
                                                           lemak (gram/hari) dapat diketahui melalui Neraca
       tebu masih cukup banyak yaitu 2.740 orang,          Bahan Makanan (NBM). Neraca Bahan Makanan
       1.076 orang petani tembakau lokal dan 258           (NBM) merupakan salah satu alat yang digunakan
       petani tembakau virginia. Kemudian tanaman          untuk menganalisis situasi ketersediaan pangan di suatu
       tahunan perkebunan rakyat yang terbanyak            negara/wilayah dalam kurun waktu tertentu
       adalah petani kelapa yaitu 34.919 orang,            berdasarkan aspek penyediaan dan pemanfaatan
                                                           pangan
       menyusul kakao 8.583 orang, kopi 4.196
       orang, cengkeh 3.686 orang, terakhir kenanga
       1003 orang.
                                                                                  Sumber :travelspromo.com
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33