Page 67 - modul inventarisasi hutan
P. 67

menghiraukan kecermatan sampling yang akan

                                     diperoleh. Cara ini dilakukan karena tersedianya
                                     waktu dan biaya tertentu, atau sudah ada

                                     informasi yang cukup mengenai populasi yang
                                     akan diukur dari pengalaman masa lalu.
                                 b) Menghitung jumlah luas sampel yang dibutuhkan

                                     untuk    memenuhi      tingkat   kecermatan     yang
                                     diinginkan dan kesalahan sampling. Cara ini titik

                                     berat terletak pada kecermatan hasil penarikan
                                     sampel. Jumlah sampel yang akan dibuat harus

                                     mengikuti    tujuan,   waktu    dan    biaya    yang
                                     diperlukan.

                                 Seringkali intensitas sampling harus disesuaikan
                                 dengan jumlah biaya yang tersedia. Dalam keadaan

                                 demikian, intensitas sampling ditentukan dengan
                                 menghitung     jumlah   sampel     yang   dapat    dibuat

                                 disesuaikan dengan anggaran yang tersedia.

                             3) Keragaman dan keseragaman sampel


                                 Intensitas sampling ini tidak berbanding lurus dengan
                                 ketelitian sampling, karena ketelitian sampling sangat

                                 dipengaruhi oleh homogenitas/keseragaman/kerata-

                                 an tegakan. Semakin homogen suatu tegakan, maka
                                 ketelitian sampling semakin tinggi.


                                 Untuk    mengetahui     keragaman      populasi    dapat
                                 dinyatakan dengan standar deviasi/simpangan baku

                                 (SD) atau persen terhadap nilai rata-rata populasi
                                 disebut coefisient of variation /Koefisien variasi (CV).

                                 Koefisien variasi menunjukkan tingkat variabilitas
                                 dalam kaitannya dengan rata-rata populasi. Koefisien



                                           Pusdikbang SDM Perum Perhutani          Hal- 55
   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72