Page 63 - modul inventarisasi hutan
P. 63
c) Pilih baris pada tabel angka random dengan cara
tertentu (misalnya terpilih baris ke-3),
d) Pilih kolum pada tabel angka random dengan
cara tertentu (misalnya terpilih kolum ke-5)
e) Temukan titik temu antara antara baris ke-3
dengan kolum ke-5 adalah bilangan “3“ (lihat
tabel angka random). Jadi bilangan “3” tersebut
merupakan nomor responden pertama yang
terpilih,
f) Untuk menentukan nomor responden berikutnya
dapat diambil bilangan-bilangan yang ada di
bawah atau di atasnya, misalnya bilangan 4, 1, 7,
dan seterusnya
g) Kalo berupa koordinat sumbu (x;y), titik temu
baris ke-3 pada kolum ke-5 dan ke-6, didapati
bilangan “31” untuk sumbuh X (absis) dan
selanjut baris ke-4 pada kolum ke-5 dan ke-6,
didapati bilangan “47” untuk sumbu Y. Sehingga
koordinat sumbu (x;y) diperoleh (31;47).
Tabel-2. Tabel Angka Random
Catatan:
Tabel angka random ini hanya sebagian kecil dari tabel sebenarnya,
dimana tercantum jutaan angka (digits). Pada tabel di atas terdapat dua
puluh lima kolom x 10 baris = 250 digits.
Pusdikbang SDM Perum Perhutani Hal- 51