Page 14 - BUKU ILMU FALAK
P. 14
5. Garis edar Matahari
6. Garis edar Mars
7. Garis edar Yupiter
8. Garis edar Saturnus
9. Garis edar bintang-bintang tetap
10. Garis edar Atlas
Teori geocentris ini, tersebar luas dan diikuti oleh ahli-
ahli falak zamannya, termasuk juga sebagian ahli falak
dikalangan Islam yang terkenal antara lain :
1. Abu Abdullah bin Jabir Senan Al Hirasy
2. Abdur Rahman bin Yunus al Mishry.
3. Abul Wafa‟ al Buzaji.
4. Ulugh bik
Sampai abad ke 15 teori ini masih diikuti orang di
seluruh dunia. Dan setelah diadakan penyelidikan-
penyelidikan lebih lanjut, maka lahirlah teori baru yakni :
Teori Heliocentris.
c. Teori Heliosentris
Teori Heliocentris, yang berasal dari kata “Helics”
artinya: matahari. Teori ini dikemukakan oleh Nicolaus
Copernicus (1473-1543), orang Jerman. Olehnya itu teori ini
disebut juga dengan teori / sistem Copernicus. Menurut teori
ini bahwa :
1. Bukanlah bumi yang menjadi pusat dari peredaran
benda-benda langit, tetapi mataharilah yang menjadi
pusatnya, yang diedari oleh : Mercurius, Venus, bumi,
bulan, mars, Yupiter, Saturnus, kemudian beberapa
bintang tetap sejenis matahari.
2. falak-falak dari benda-benda langit yang mengitari
matahari, bentuknya lingkaran yang bundar.
Lihat Gambar.
Ilmu Falak | 14