Page 11 - BUKU ILMU FALAK
P. 11

b.  Teori Ekspandi dan Kontraksi
                    Teori  ini  berdasarkan  adanya  suatu  siklus  dari  alam
              semesta yaitu massa ekspansi dan juga massa kontraksi. Di
              duga siklus ini berlangsung dalam jangka waktu 30.000 juta
              tahun.  Pada  masa  ekspansi  terbentuklah  galaksi-galaksi
              serta  bitang-bintangnya.  Ekspansi  tersebut  didukung  oleh
              adanya  tenaga-tenaga  yang  bersumber  dari  reaksi  inti
              hidrogen  yang  pada  akhirnya  akan  membentuk  berbagai
              untus lain yang kompleks.
          c.  Teori Tetap
                    Teori  ini  menggambarkan  bahwa  alam  semesta  tidak
              ada  awalan  maupun  akhiran,  Hal  tersebut  terjadi  karena
              setiap  galaksi  mempunyai  jumlah  yang  sama  walaupun
              waktu ke waktu dapat berubah-ubah. Teori keadaan tetap ini
              diusulkan  oleh  H.  Bondi,  T.  Gold,  dan  F.  Hoyle  dari
              Universitas Cambridge pada tahun 1948.
          d.  Teori Nebula
                    Teori  ini  berpendapat  bahwa  alam  semesta  berasal
              dari  gas  yang  panas.  Kemudian  gas  tersebut  mengalami
              pengembunan  dan  menggumpal.  Gumpalan-gumpalan
              tersbut  ada  yang  kemudian  menjadi  besar  dan  memusat
              seperti  matahari.  Namun  ada  juga  yang  menggumpal
              dengan  ukuran  yang  lebih  kecil  kemudian  disebut  planet,
              meteor , asteroid dll.
                    Teori ini pertama kali dicetuskan oleh Piere Simon dan
              Immanuel Kant pada tahun 1724.
          e.  Teori Bintang Kembar
                    Teori  bintang  kembar  menggambarkan  bahwa
              sebenernya alam semesta mempunyai 2 bintang, dan salah
              satunya  meledak  karena  terlalu  padat  dan  panas  yang
              kemudian  ledakannya  membentuk  sebuah  planet,  karena
              planet  tersebut  mempunyai  gravitasi  maka  akan  memutari
              bintang  tersebut.  Teori  ini  dikemukakan  pada  tahun  tahun
              1930-an oleh seorang astronom inggris R. A. Lyttleton.


                                                           Ilmu Falak | 11
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16