Page 83 - b. ind kelas 3 revisi 2.1 for e-book
P. 83

“Dan hanya kepada Tuhanmu lah kamu berharap”
                                                                                (Asy Syarh: 8)


                                                 11.  Kata Kunci


               Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

                                             Mereka yang Menangis

                       Pada  bulan  Rajab  tahun  ke-9  Hijriyah,  Rasulullah  sallallahu  ‘alaihi  wasalam
               bertekad  untuk  berperang  melawan  Romawi.  Beliau  meminta  para  sahabat

               mempersiapkan diri. Saat itu para sahabat dalam kondisi sulit. Panas juga menyengat.
               Mereka berharap tidak pergi sehingga bisa bersama buah-buahan yang ada. Mereka

               enggan berangkat karena kondisi yang mereka rasakan.

                       Biasanya ketika akan berangkat ke peperangan, Rasulullah sallallahu ‘alaihi
               wasalam menyembunyikan maksud dan tujuannya kecuali pada perang Tabuk. Dalam

               perang ini beliau menjelaskan kepada para sahabat. Hal itu lantaran perjalanannya
               cukup jauh dan waktu tempuhnya cukup lama. Ditambah lagi, jumlah personil musuh

               sangat besar. Rasulullah sallallahu ‘alaihi wasalam menjelaskan maksudnya supaya

               para sahabat mempersiapkan diri sebaik-baiknya.
                       Kota Madinah saat itu berada dalam kondisi yang hiruk pikuk dan ramai. Orang-

               orang  munafik  meminta  izin  kepada  Rasulullah  sallallahu  ‘alaihi  wasalam  dengan
               berbagai  macam  alasan  dan  beliau  pun  memberi  mereka  izin.  Sebagian  orang

               munafik berkumpul di rumah seorang Yahudi di Suwaylim.
                       Rasulullah  sallallahu  ‘alaihi  wasalam  mengajak  sahabat  yang  kaya  untuk

               berinfak  di  jalan  Allah.  Orang-orang  kaya  menanggung  para  mujahidin  yang  fakir.

               Utsman  ibn  Affan  mengeluarkan  infak  yang  sangat  besar  dan  tidak  ada  yang
               menyamainya.  Sampai-sampai  Rasulullah  sallallahu  ‘alaihi  wasalam  berkata,  “Ya

               Allah, ridhailah Utsman sesungguhnya aku telah ridha kepadanya.”
                       Rasulullah sallallahu ‘alaihi wasalam menaiki kendarannya dan meminta para

               sahabat menaiki kendaraan masing-masing. Tiba-tiba datanglah tujuh orang Anshar

               yang berasal dari kalangan fakir miskin. Mereka meminta agar diikutsertakan dalam
               jihad.

                       Rasulullah sallallahu ‘alaihi wasalam berkata, “Aku tidak memiliki kendaraan
               untuk membawa kalian.”

                       Mereka  kembali  dengan  sedih  dan  menangis  karena  mereka  tidak  memiliki

               sesuatu yang dapat mereka sedekahkan. Yamin ibn Ka’ab an-Nadhri bertemu dengan




                                                            82
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88