Page 149 - PGSD-MODUL 1 BAHASA INDONESIA
P. 149
McClain dan Roth (1999) menyatakan bahwa dengan membuat esai maka
akan mempelajari tiga hal penting, yakni (1) bagaimana mengeksplorasi area
kajian dan menyampaikan penilaian mengenaisebuah isu, (2) bagaimana
merangkai argumen untuk mendukungpenilaian tersebut berdasarkan pada nalar
dan bukti, dan (3) bagaimana menghasilkan esai yang menarik dan memiliki
struktur koheren. Itulah mengapa esai menjadi salah satu karangan yang sangat
penting dalam pendidikan.
a) Struktur Esai
Secara umum struktur esai memiliki tiga bagian utama. Selain judul,
sebuah esai memiliki bagian secara berurutan berupa (1) pendahuluan, (2) bagian
inti, dan (3) Simpulan (lihat Anker, 2009; McWhorter, 2012; Savage & Mayer,
2005). Dalam penulisannya, label pendahuluan, bagian inti, dan kesimpulan tidak
dimunculkan atau ditulis secara tersurat karena esai adalah tulisan yang tidak
disusun dalam bab dan subbab (Anker, 2009).
Bagian pendahuluan sebuah esai berisikan identifikasi topik yang akan diangkat,
dengan memberikan latar belakang berupa penggambaran situasi atau kondisi