Page 145 - PGSD-MODUL 1 BAHASA INDONESIA
P. 145

3) Teks prosedur/arahan/petunjuk untuk membuat atau melakukan sesuatu

                        4) Teks laporan sederhana hasil pengamatan siswa dalam pembelajaran
                        5) Teks tanggapan, ucapan terima kasih, dan perimntaan maaf

                        6) Teks cerita pengalaman pribadi dan buku harian

                        7) Teks paparan iklan.
                               Untuk lebih memahami teks nonfiksi lainnya, berikut ini akan disajikan

                        ragam atau jenis teks nonfiksi melalui contoh teksnya, struktur, fungsi dan kaidah
                        kebahasaan.  Dengan  memahami  aspek-aspek  tersebut,  Saudara  diharapkan

                        mampu menjelaskan teks tersebut secara jelas dan menarik kepada peserta didik.


                        b. Struktur, Fungsi, dan Kaidah Kebahasaan Teks Nonfiksi
                              Pada uraian berikut akan disajikan: stuktur, fungsi, dan kaidah kebahasaan

                        masing-masing  jenis  teks  nonfiksi.  Ada  lima  jenis  teks  nonfiksi  yang  akan
                        Saudara  pelajari  yakni  esai,  reviu,  artikel  ilmiah, teks narasi  sejarah, dan surat.

                        Dari kelima contoh jenis teks tersebut Saudara akan mempelajari struktur, fungsi,

                        dan kaidah kebahasaannya. Bacalah secara terurut setiap prosesnya agar Saudara
                        memahami konsepnya.

                        1)  Esai

                              Marilah  kita  lihat  contoh  esai  di  bawah  ini,  agar  Saudara  menemukan
                        struktur dan ciri-ciri esai!


                               Kebakaran Hutan dan Lahan Belum Juga Mendapat Perhatian
                                                     Pemerintah Daerah

                                     Kebakaran hutan dan lahan menjadi tanggung jawab bersama
                              dan pemerintah daerah setempat. Namun, nyatanya pemerintah daerah
                              belum  juga  bertindak  atas  kejadian  ini.  Hal  ini  dapat  dibuktikan
                              dengan hasil penelitian sementara oleh Kementrian Lingkungan Hidup
                              dan  Kehutanan,  yang  juga  menyatakan  bahwa  pemerintah  daerah
                              belum bertindak atas terjadinya kebakaran hutan dan lahan pada tahun
                              2019 ini.
                                     "KLHK  dan  BNPB  (Badan  Nasional  Penanggulangan
                              Bencana) saat ini tengah menjadi Saudaralan bagi pemerintah daerah,"
                              cetus  Direktur  Jenderal  Perubahan  Iklim  KLHK  Ruandha  Agung
                              Sugardiman.  Guru  Besar  IPB  juga  berpendapat  mengenai  hal  ini.
                              Beliau  mengatakan  bahwa  pemerintah  daerah  hampir  tidak  turun
                              tangan.  Beliau  juga  menyampaikan  bahwa  memang  tidak  ada  dana
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150