Page 17 - Bahan Dasar Tekstil
P. 17
• Kapur 50 Gram/liter air
• Tunjung 5-10 Gram/liter air
Cara fiksi:
• Menimbang tawas 50 gram untuk dilarutkan ke dalam
1 liter air.
• Apabila ingin membuat 3 liter larutan tawas maka
timbang 50 gram x 3 = 150 gram tawas.
• Letakkan larutan ini ke dalam ember plastik. Begitu
juga untuk kapur dan tunjung dengan cara yang sama
• Kain yang sudah diwarna dan sudah dikeringkan,
masukkan kedalam larutan tawas atau kapur atau
tunjung kurang lebih 7,5 menit untuk tawas dan kapur,
dan untuk tunjung 3 menit.
• Setelah itu cuci sampai bersih dan keringkan.
• Untuk pencucian lebih bersih bisa direbus dengan air
suhu 600 C dengan ditambah sabun Attack atau TRO
selama 10 menit, cuci lagi dengan air dingin.
• Keringkan ditempat teduh dan seterika.
Keterangan: Pelepasan lilin batik menggunakan zat
warna alam menggunakan soda abu sebagai alkalinya,
tidak menggunakan waterglass.
b. Zat warna sintetis
Zat warna sintetis (synthetic dyes) atau zat wana kimia
mudah diperoleh, stabil dan praktis pemakaiannya. Zat
Warna sintetis dalam tekstil merupakan turunan hidrokarbon
aromatik seperti benzena, toluena, naftalena dan antrasena
diperoleh dari ter arang batubara (coal, tar, dyestuff) yang
merupakan cairan kental berwarna hitam dengan berat jenis
1,03 - 1,30 dan terdiri dari despersi karbon dalam minyak.
Minyak tersebut tersusun dari beberapa jenis senyawa dari
bentuk yang paling sederhana misalnya benzena (C 6H 6)
14